
Bola.net - Der Klassiker jilid pertama Bundesliga 2020/21 akan tersaji pada akhir pekan ini. Derby panas raksasa Jerman antara Borussia Dortmund dan Bayern Munchen akan dimainkan di Signal Iduna Park pada Minggu (8/11/2020) dini hari WIB.
Pemenang dari pertandingan tersebut akan mendapat keuntungan yang signifikan yaitu memimpin klasemen sementara Bundesliga 2020/21. Seperti yang sudah diketahui, keduanya bertengger di posisi puncak klasemen dengan raihan poin yang sama yakni 15.
Tentunya kemenangan tersebut akan menjadi harga mati bagi Dortmund dan Munchen mengingat keduanya adalah musuh bebuyutan di kasta tertinggi sepak bola Jerman.
Meskipun kental dengan persaingan yang panas, tidak sedikit pemain yang pernah bermain untuk kedua klub tersebut dalam sepanjang kariernya sepak bolanya.
Lalu, siapa saja mereka? Berikut lima pemain yang pernah membela Borussia Dortmund dan Bayern Munchen seperti dilansir situs resmi Bundesliga.
Robert Lewandowski
Pemain yang sering dikait-kaitkan dengan kesuksesan Bayern Munchen musim 2019/20 lalu adalah Robert Lewandowski. Bukan tanpa alasan, mengingat Lewandowski adalah ujung tombak untuk lini depan Munchen.
Melihat kesuksesan besar Lewandowski saat ini tentunya akan menyakitkan untuk pendukung Borussia Dortmund. Pasalnya, dulu pemain yang akrab disapa Lewy ini adalah pemain yang diagung-agungkan di Signal Iduna Park.
Yap, striker berusia 32 tahun itu pernah berseragam Dortmund selama empat tahun dan sudah menyumbang banyak gelar untuk Die Borussen termasuk dua gelar Bundesliga berturut-turut pada musim 2010/11 dan 2011/12.
Namun sayang, Lewandowski harus meninggalkan Dortmund dan bergabung dengan rival abadinya Munchen dengan status free transfer. Bersama The Bavarians, pemilik 114 caps timnas Polandia itu adalah bomber yang mematikan dengan 258 gol dari 299 penampilannya di semua kompetisi.
Mario Gotze
Setelah sukses membawa Borussia Dortmund melaju ke partai final Liga Champions 2012/13, Mario Gotze langsung ditebus oleh Bayern Munchen semusim setelahnya. Kala itu, Die Roten berhasil menebus Gotze dengan mahar 37 juta euro.
Tiga tahun berada di Allianz Arena, gelandang serang asal Jerman itu total menyumbang tujuh trofi untuk Munchen termasuk tiga trofi Bundesliga, satu Piala Super Eropa, dan satu Piala Dunia Antarklub.
Setelah puas merengkuh trofi-trofi tersebut, pemain berusia 28 tahun itu pun kembali ke Dortmund pada tahun 2016 dengan mahar 22 juta euro. Harapannya kala itu adalah dapat membawa Die Borussen kembali merebut takhta yang sudah bertahun-tahun jadi milik Munchen.
Namun sayang, cedera yang terus menghantuinya membuat Gotze tidak mampu tampil di puncak performanya dan terpaksa ia harus dilego ke PSV Eindhoven dengan status free transfer pada bursa transfer awal musim 2020/21.
Mats Hummels
Sejatinya, Mats Hummels adalah produk akademi Bayern Munchen. Namun kala itu dirinya hanya membuat satu penampilan untuk skuat utama Munchen sebelum dipinjamkan ke Borussia Dortmund pada tahun 2008.
Semusim berada di Signal Iduna Park, bek senior asal Jerman itu menjadi tulang punggung Dortmund dan di musim selanjutnya dipermanenkan jasanya dengan mahar yang cukup murah yaitu 4.7 juta euro.
Di bawah komando Jurgen Klopp, Hummels berhasil tumbuh menjadi bek yang mematikan untuk penyerang lawan dan membantu Die Borussen meraih gelar bergengsi di Bundesliga.
Setelah tujuh tahun berada di Signal Iduna Park, bek berusia 31 tahun itu pun memutuskan kembali ke Allianz Arena pada tahun 2016. Tiga tahun berseragam Munchen, Hummels pun memutuskan kembali lagi ke Dortmund setelah hanya puas menjadi pelapis Niklas Sule.
Matthias Sammer
Matthias Sammer adalah legenda Borussia Dortmund, ia memiliki status Hall of Fame di Signal Iduna Park. Tak hanya gemilang sebagai pemain tetapi Sammer juga seorang pelatih yang hebat.
Saat masih menjadi pemain, Sammer adalah pemain yang penting untuk Die Borussen berkat raihan trofi yang sudah direngkuhnya. Ia menjadi saksi sejarah Dortmund meraih gelar Liga Champions pertama sepanjang sejarah klub pada musim 1996/97.
Tak hanya itu, Sammer juga tercatat pernah meraih Ballon d'Or pada tahun 1996 setelah kesuksesannya bersama Dortmund.
Happy 52nd Birthday to BVB legend and Ballon d'Or winner, Matthias Sammer! 🍾👏 pic.twitter.com/7AvXyoTQj7
— Borussia Dortmund (@BlackYellow) September 5, 2019
Pasca pensiun pada tahun 1998, Sammer kembali ke Dortmund menjadi seorang pelatih dan hanya dua tahun kemudian kesuksesan hampir terjadi. Sammer berhasil memimpin Dortmund meraih trofi Bundesliga pada 2001/02.
Setelah sukses sebagai pelatih, secara mengejutkan Sammer menjabat sebagai Direktur Olahraga Bayern Munchen selama sepuluh tahun dan berhasil membawa The Bavarians sukses besar di kompetisi domestik dan Eropa. Saat ini, Sammer pun kembali lagi ke Dortmund sebagai penasehat klub.
Ottmar Hitzfeld
Berbeda dengan empat pemain di atas, Ottmar Hitzfeld bukan lah pemain yang pernah memperkuat Borussia Dortmund atau Bayern Munchen. Namun, Hitzfeld adalah pelatih yang pernah menukangi dua raksasa Bundesliga tersebut.
Hitzfeld adalah aktor utama dibalik kesuksesan Dortmund di era 90-an. Nama-nama beken seperti Matthias Sammer, Michael Zorc, Karl-Heinz Riedle, dan Lars Ricken adalah pemain yang sukses di tangan dinginnya.
🎊 Hoch sollst du leben, Ottmar #Hitzfeld! Alles Gute zum 7️⃣0️⃣. Geburtstag! 🎈 pic.twitter.com/rYqlrIkbPD
— Borussia Dortmund (@BVB) January 12, 2019
Pasca menjabat sebagai Direktur Sepak Bola Dortmund pada tahun 1998, ia kemudian mengambil kendali di Munchen.
Hitzfeld pun sukses besar bersama The Bavarians dengan satu trofi Liga Champions, lima gelar Bundesliga, dan tiga DFB Pokal.
Sumber: Bundesliga
(Bola.net/Hendra Wijaya)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Legenda Bayern Ini Perkirakan Alaba Bakal Cabut ke Liverpool
Bundesliga 6 November 2020, 19:14 -
Manchester United Pertimbangkan Julian Nagelsmann Jadi Pengganti Solskjaer
Bundesliga 6 November 2020, 17:40 -
Schalke Siap Jual Murah Ozan Kabak, Tertarik Beli, Liverpool dan AC Milan?
Bundesliga 6 November 2020, 16:50 -
Barcelona Ramaikan Perburuan Marcus Thuram
Bundesliga 6 November 2020, 16:40 -
Prediksi Borussia Dortmund vs Bayern Munchen 8 November 2020
Bundesliga 6 November 2020, 16:07
LATEST UPDATE
-
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR