Bola.net - Napoli akan menjamu juara bertahan Liverpool pada matchday 1 Grup E Liga Champions 2019/20, Rabu (18/9/2019). Berikut beberapa data dan fakta yang melatarbelakangi pertandingan di Stadio San Paolo ini.
Ini akan menjadi pertemuan ke-5 Napoli dan Liverpool. Di fase grup musim lalu, Napoli dan Liverpool saling mengalahkan dengan skor identik 1-0 di kandang sendiri.
Musim lalu, Napoli mengalahkan Liverpool di San Paolo lewat late-goal Lorenzo Insigne pada matchday 2.
Liverpool kemudian ganti mengalahkan Napoli 1-0 di Anfield lewat gol tunggal Mohamed Salah pada matchday 6. Kemenangan itu meloloskan Liverpool ke babak knockout sekaligus membuat Napoli tersingkir.
Sebelum itu, Napoli dan Liverpool baru pernah bertemu di fase grup Liga Europa 2010/11. Mereka imbang 0-0 di Naples. Liverpool kemudian menang 3-1 di Anfield, di mana The Reds membalas gol pembuka Ezequiel Lavezzi dengan hat-trick Steven Gerrard.
Rekor Napoli vs Liverpool: M1 S1 K2.
Rekor Carlo Ancelotti vs Liverpool: M6 S0 K4.
Rekor Carlo Ancelotti vs Jurgen Klopp: M2 S0 K2.
Rekor Jurgen Klopp vs Napoli: M2 S0 K2.
Matchday 2, 2 Oktober 2019: Genk vs Napoli, Liverpool vs Salzburg.
Scroll terus ke bawah.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Statistik
Di fase grup Liga Champions musim lalu, Napoli meraup 7 poin dari 3 laga kandangnya (1-0 vs Liverpool, 1-1 vs PSG, 3-1 vs Red Star Belgrade).
Napoli hanya menang 4 kali dalam 9 laga kandang terakhirnya (M4 S2 K3) di Liga Champions (tak termasuk kualifikasi).
Napoli hanya menang 4 kali dalam 12 laga terakhirnya di Liga Champions (M4 S3 K5), dan semua kemenangan itu mereka raih di San Paolo.
Napoli musim lalu juga tersingkir di perempat final Liga Europa melawan Arsenal (0-2 tandang, 0-1 kandang).
Napoli selalu kalah dalam 3 laga terakhirnya melawan klub-klub Inggris, kandang dan tandang.
Rekor kandang Napoli melawan klub-klub Inggris di kompetisi klub UEFA: M5 S1 K2.
Dries Mertens selalu menetak gol dalam 6 laga kandang terakhir Napoli di Serie A.
Di fase grup musim lalu, Liverpool selalu kalah dalam 3 laga tandangnya, tapi selamat berkat 3 kemenangan di Anfield.
Rekor Liverpool di Liga Champions musim lalu adalah M8 S1 K4 (gol 24-12).
Liverpool memenangi 5 dari 7 laga terakhirnya di Eropa (M5 S1 K1).
Liverpool kalah 6 kali dalam 10 laga UEFA terakhirnya di luar Inggris.
Liverpool selalu kalah dalam 2 laga tandang terakhirnya melawan klub-klub Italia.
Liverpool menang 3 kali dan hanya kalah 3 kali dalam 9 laga tandang terakhirnya melawan klub-klub Italia (M3 S3 K3).
Penampilan James Milner yang berikut akan menjadi penampilannya yang ke-100 di kompetisi klub UEFA.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tambah Daftar Cedera, Marcelo Absen Perkuat Real Madrid Lawan PSG
Liga Champions 16 September 2019, 23:23 -
Ketuk Palu! Lionel Messi Dinyatakan Fit untuk Hadapi Dortmund
Liga Champions 16 September 2019, 22:30 -
Liverpool dan Man City Difavoritkan Jadi Juara Liga Champions 2019-20
Liga Champions 16 September 2019, 20:43 -
Data dan Fakta Liga Champions: Chelsea vs Valencia
Liga Champions 16 September 2019, 16:47 -
Prediksi Chelsea vs Valencia 18 September 2019
Liga Champions 16 September 2019, 16:46
LATEST UPDATE
-
Lukai Sang Mantan, Declan Rice Jadi Man of the Match Arsenal vs West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:45 -
Prediksi Lille vs PSG 6 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 4 Oktober 2025, 23:39 -
Prediksi Juventus vs AC Milan 6 Oktober 2025
Liga Italia 4 Oktober 2025, 23:36 -
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR