
Bola.net - Hasil buruk didapat Chelsea Women pada final Liga Champions musim 2020/2021. Pasalnya, pasukan Emma Hayes harus menyerah di tangan Barcelona dengan skor yang sangat telak yakni 4-0.
Final Liga Champions digelar di Gamla Ullevi, Gothenburg, Swedia, pada Senin (17/5/2021) dini hari WIB. Chelsea sudah kebobolan pada detik ke-34 dari gol bunuh diri Melanie Leupolz.
Situasi makin sulit ketika Alexia Putellas, Aitana Bonmat, dan Caroline Graham Hansen silih berganti membobol gawang Chelsea sebelum babak pertama usai. Chelsea tak mampu bangkit dan membalas gol pada babak kedua.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Sulit Sejak Awal
Manajer Chelsea Women, Emma Hayes, mengakui bahwa timnya mengalami kesulitan pada laga final. Kebobolan gol cepat membuat Chelsea kalah sejak awal dan tidak mampu bangkit di waktu tersisa.
"Hari ini sulit karena permainan sudah berakhir sebelum dimulai," kata Emma Hayes dikutip dari situs resmi Chelsea.
"Momen yang sangat sulit untuk direfleksikan. Kebobolan di awal laga, dan kemudian kami memiliki dua peluang bagus, lalu mereka mendapat gol yang kedua dari penalti."
Tough to take tonight. We'll come back stronger. 💙#CFCW #UWCLfinal pic.twitter.com/ZYqk5uEN8g
— Chelsea FC Women (@ChelseaFCW) May 16, 2021
"Ann [Berger, kiper Chelsea] belum melakukan penyelamatan untuk membuat keseluruhan laga. Namun, kami kalah dalam laga tersebut dengan skor 4-0. Kerusakan telah terjadi," tegas Emma Hayes.
Tim Pria Bakal Menyusul?
Chelsea meloloskan dua tim ke final Liga Champions pada musim 2020/2021. Selain tim perempuan, tim pria yang dilatih Thomas Tuchel juga lolos ke final dan akan berjumpa sesama klub asal Inggris yakni Manchester City.
Performa Chelsea menurun pada dua laga terakhir. Usai kalah dari Arsenal di Premier League, Mason Mount dan kolega kemudian kalah dari Leicester City di final Piala FA. Kedua laga berakhir dengan skor 1-0.
Di sisi lain, Thomas Tuchel punya catatan apik saat berjumpa Man City. Tuchel meraih dua kemenangan atas tim racikan Pep Guardiola sejak menjadi manajer Chelsea. Tuchel pantas percaya diri dengan catatan apik ini.
So, apakah Chelsea-nya Tuchel bakal punya nasib yang sama dengan pasukan Emma Hayes atau bakal menjadi raja di Eropa? Kita tunggu saja Bolaneters.
Sumber: Chelsea
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lupakan Timo Werner, Chelsea Mesti Cari Striker Top Lainnya
Liga Inggris 17 Mei 2021, 18:33
-
4 'Dosa' Thomas Tuchel yang Bikin Chelsea Kalah di Final Piala FA
Liga Inggris 17 Mei 2021, 14:21
LATEST UPDATE
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
-
Berubah Pikiran, Joshua Zirkzee Bakal Bertahan di Manchester United?
Liga Inggris 19 November 2025, 10:51
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR