
Bola.net - Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane menyatakan timnya masih memiliki keyakinan kuat untuk membalikkan agregat 1-2 dari Inter Milan pada leg kedua perempat final Liga Champions. Laga Inter vs Bayern ini akan digelar di Giuseppe Meazza, Kamis (17/4/2025) dini hari WIB.
Harry Kane sempat menjadi sorotan setelah menyebut pemain Inter merayakan kemenangan seolah-olah mereka sudah lolos. Namun ia menegaskan komentarnya hanya luapan emosi sesaat dan tetap menghormati tim asuhan Simone Inzaghi.
Di depan media, Kane juga membuka pengalaman pribadinya yang kerap sulit tidur setelah gagal memanfaatkan peluang penting. Meski begitu, ia optimistis bisa tampil lebih baik di laga penentuan di Giuseppe Meazza nanti.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Kesal Gagal Manfaatkan Peluang Emas
Kane mengaku masih terus memikirkan momen dimana ia gagal mencetak gol saat berhadapan satu lawan satu dengan Yann Sommer. Peluang itu berakhir dengan bola menghantam kerangka gawang.
"Saya memang tidak pernah tidur nyenyak setelah pertandingan, apalagi setelah melewatkan peluang-peluang," ungkap Kane dalam konferensi pers.
"Seperti yang saya katakan usai pertandingan, saya lebih khawatir ketika tidak mendapatkan peluang sama sekali. Ketika saya melewatkannya, berarti saya berada di posisi yang tepat. Saya berharap bisa mencetak gol dari peluang seperti itu, tapi itu tidak terjadi malam itu. Begitulah sepak bola," jelasnya.
Klarifikasi Komentar Soal Perayaan Inter
Kane memberikan penjelasan terkait komentarnya yang menyebut pemain Inter merayakan kemenangan seolah sudah memastikan tiket semifinal. Ia menegaskan bahwa itu hanya luapan emosi sesaat.
"Mungkin itu hanya emosi setelah pertandingan, terasa seperti itu. Saya pikir ini bukan masalah besar, saya sangat menghormati mereka sebagai tim dan klub. Ini hanya reaksi wajar ketika Anda kebobolan di menit akhir," kata Kane.
"Tidak banyak tim yang bisa mengalahkan Bayern Munchen di Allianz Arena, jadi saya memahaminya. Jika kami menang besok, saya yakin juga akan ada perayaan. Ini sepak bola, memang begitu adanya. Saya tidak memikirkannya terlalu serius," tambahnya.
Keyakinan Kane dan Motivasi Bayern
Kane menegaskan timnya tidak membutuhkan motivasi tambahan dari peristiwa di leg pertama. Bayern sudah memiliki tekad kuat untuk membalikkan keadaan di markas Inter.
"Kami sudah punya motivasi yang cukup. Kami percaya bisa membalikkan agregat, bahwa kami punya momen-momen bagus di pertandingan pertama dan hasilnya bisa saja berbeda," tegas Kane.
"Saya yakin Inter juga tidak akan menganggap remeh pertandingan ini. Mereka tahu ini akan menjadi pertarungan sengit selama 90 menit, atau mungkin 120 menit. Kami harus mengharapkan mereka tampil pada level tertinggi, tapi kami juga harus lebih tajam di area final third. Besok kami harus membuktikannya di lapangan," tutup Kane.
Laga panas Inter Milan vs Bayern Munchen akan menjadi ujian mental bagi kedua tim. Dengan segala keyakinannya, mampukah Kane membawa Bayern melangkah ke semifinal? Simak terus berita terbarunya hanya di Bola.net!
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cara Nonton Live Streaming Real Madrid vs Arsenal Pakai HP
Liga Champions 16 April 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Bayern Munchen - Liga Champions/UCL
Liga Champions 16 April 2025, 23:00 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Arsenal - Liga Champions/UCL
Liga Champions 16 April 2025, 23:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR