Bola.net - - Zinedine Zidane tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya atas keberhasilan Real Madrid yang sekali lagi menjuarai Liga Champions dan membuat rekor juara dalam tiga musim beruntun. Minggu (27/5) dini hari WIB, Madrid mengalahkan Liverpool 3-1 di partai final dan berhak mengangkat trofi di akhir.
Menjadi juara Liga Champions dalam tiga musim beruntun tidaklah mudah dan Zidane mengakui itu. Tapi saat ditanya soal target musim depan, Zidane ternyata lebih memilih membidik juara La Liga dan Copa del Rey alih-alih Liga Champions.
"Tidak (juara Liga Champions lagi), di awal musim anda harus mempunyai keinginan untuk memenangkan segalanya dan tentu saja saya tidak senang dengan La Liga atau Copa del Rey (musim ini)," ungkap Zidane kepada marca.
Sedangkan menyoal resep rahasia kesuksesannya, Zidane mengaku tidak ada hal yang istimewa yang bisa dia bagikan. Menurutnya, dia hanya terus bekerja keras bersama para pemain.
"Tidak ada satu pun (rahasia), kerja keras dan talenta. Saya tidak perlu mengucapkan ini. Kami tahu kami selalu mempunyai talenta-talenta hebat, dan dengan itu kami menambahkan banyak kerja keras."
"Hal yang terpenting adalah perjalanan mencapai final, mengalahkan PSG, Juventus, Bayern Munchen dan sekarang mengalahkan Liverpool," tandas dia.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Derby Madrid di Piala Super Eropa Digelar 15 Agustus
Liga Champions 27 Mei 2018, 23:36
-
Siap Tinggalkan Madrid, Ronaldo: Ini Bukan Tentang Uang!
Liga Champions 27 Mei 2018, 22:08
-
Gareth Bale: Mungkin Saya Akan Pindah
Liga Champions 27 Mei 2018, 19:33
-
Bale Bicara Pentingnya Gol Salto ke Gawang Liverpool
Liga Champions 27 Mei 2018, 19:04
-
Zidane Tanggapi Dua Blunder Fatal Loris Karius
Liga Champions 27 Mei 2018, 18:38
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR