Di Bernabeu, Rabu (01/5), Madrid menampilkan performa yang jauh lebih baik dibandingkan ketika dihajar Dortmund lewat empat gol Robert Lewandowski di Jerman. Namun, Dortmund bermain cukup disiplin dan hanya kebobolan dua kali lewat pemain pengganti Karim Benzema serta kapten Sergio Ramos di penghujung laga. Madrid bertarung dengan gagah namun gagal comeback, sedangkan Dortmund sukses memastikan satu tempat untuk partai puncak di Wembley 25 Mei mendatang.
Sebelum laga, Madrid tahu apa yang mereka butuhkan untuk melewati hadangan Dortmund, yakni mematahkan rekor tak terkalahkan sang wakil Jerman di Liga Champions musim ini dan itu pun harus dengan kemenangan minimal tiga gol tanpa balas. Syarat pertama terpenuhi, tapi tidak dengan yang kedua.
Tempo tinggi dan serangan-serangan cepat Madrid serta beberapa counter attack Dortmund dan cederanya Mario Gotze mewarnai babak pertama di Bernabeu.
Madrid, yang butuh gol cepat demi menguasai jalannya laga, mendapat peluang emas lewat tendangan Higuain, voli Cristiano Ronaldo, dan Ozil yang one-on-one dengan Weidenfeller, tapi semuanya tidak membuahkan hasil. Dortmund juga sempat mengancam melalui Lewandowski, namun gagal, dan skor 0-0 bertahan hingga wasit Howard Webb memberi tanda berakhirnya paruh pertama.
Agregat 4-1 masih bertahan hingga jeda dan peluang Madrid untuk lolos ke final pun sepertinya mulai memudar.
Dortmund, yang bermain lebih pasif di babak pertama, mencoba mengambil inisiatif serangan setelah restart. Madrid sampai dipaksa mengingat betapa berbahayanya Lewandowski setelah sang striker dua kali mengancam gawang Diego Lopez di menit-menit awal babak kedua. Kiper Madrid itu bahkan dipaksa bekerja keras lagi untuk mementahkan finishing Ilkay Gundogan yang berdiri bebas di depan wilayahnya.
Mourinho lalu memasukkan Kaka dan Benzema. Dampaknya luar biasa. Pada menit 83, Madrid mendapatkan juga gol yang mereka incar dari awal laga. Berawal dari through pass Kaka, Ozil melepas crossing ke depan gawang Dortmund yang dituntaskan Benzema tanpa kesalahan. Bernabeu pun bergemuruh.
Madrid lalu mengurung wilayah Dortmund. Lima menit berselang, nyawa Madrid yang sebelumnya seolah padam kembali menyala setelah umpan tarik Benzema diteruskan Ramos dengan sebuah tendangan keras jarak dekat untuk merobek gawang sang wakil Jerman.
Madrid percaya bahwa comeback sudah berada di depan mata, dan mereka pun mengerahkan segalanya untuk mencetak yang ketiga. Akan tetapi waktu yang tersisa tidak cukup bagi Madrid untuk meruntuhkan barisan pertahanan skuad Jurgen Klopp, yang sempat goyah setelah kebobolan dua namun kembali fokus di menit-menit akhir laga.
Barometer gol Ronaldo di Liga Champions musim ini pun terhenti pada angka 12, tapi bintang Madrid itu tetap memimpin daftar top scorer sementara. Lewandowski, dengan 10 gol, masih berpeluang menyamai atau bahkan melewatinya di Wembley nanti.
Sang pemilik sembilan gelar harus menelan kekalahan semifinal keempatnya sejak terakhir kali menjuarai kompetisi elit Eropa ini pada tahun 2002, sedangkan Dortmund tersenyum karena berhasil lolos ke final keduanya sejak berjaya atas Juventus pada 1997 silam.
Lawan Dortmund di partai puncak adalah salah satu dari Barcelona atau Bayern Munich. Melihat keunggulan 4-0 Bayern pada leg pertama, sepertinya kita bakal melihat Der Klassiker di panggung paling megah Eropa 25 Mei mendatang.
Susunan pemain Madrid: Diego Lopez; Varane, Ramos (kuning 79'), Coentrao (kuning 26') (Kaka 57'), Essien; Xabi Alonso (Khedira 67' - kuning 81'), Modric; Cristiano Ronaldo, Ozil, Di Maria; Higuain (kuning 43') (Benzema 57').
Susunan pemain Dortmund: Weidenfeller (kuning 83'); Piszczek, Subotic, Hummels, Schmelzer; Bender (kuning 45') (Santana 90'), Gundogan (kuning 43'); Blaszczykowski, Gotze (Grosskreutz 14'), Reus; Lewandowski (Kehl 87').
Statistik Madrid - Dortmund (via WhoScored)
Shots: 23 - 9
Shots on goal: 7 - 3
Penguasaan bola: 65% - 35%
Pelanggaran: 14 - 19
Corner: 10 - 3
Offside: 7 - 6
Kartu kuning: 4 - 3
Kartu merah: 0 - 0. (bola/gia)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Saya Sarankan Falcao Gabung United'
Liga Champions 1 Mei 2013, 23:22
-
Video: Sky Sports Jerman Ejek Madrid dan Barca
Video Unik 1 Mei 2013, 21:34
-
'Saya Mengunci Diri di Toilet Bernabeu'
Liga Champions 1 Mei 2013, 21:12
-
'Pencapaian Dortmund Mungkin Tak Akan Terulang'
Liga Champions 1 Mei 2013, 19:49
-
Diego Lopez: Madrid Kurang Beruntung
Liga Champions 1 Mei 2013, 18:47
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR