Bola.net - Bola.net - Start buruk Manchester United pada musim ini masih berlanjut setelah menelan kekalahan dari West Ham di ajang Premier League pada akhir pekan lalu. Setan Merah berpotensi mengakhiri musim dengan buruk jika tidak bisa membalikkan keadaan dalam waktu dekat.
Salah satu sosok yang harus bertanggung jawab adalah manajer Jose Mourinho. Pria asal Portugal itu sejauh ini gagal mengembalikan kejayaan klub meskipun sudah berada di musim ketiganya.
Bersama Mourinho, MU tidak terlihat sedang menuju ke arah yang benar. Sebaliknya, masa kepemimpinan mantan manajer Real Madrid dan Inter Milan itu diliputi banyak masalah dan ketidakpuasan dari para pemain.
Banyak pemain Setan Merah yang mengalami kemunduran di bawah asuhan Mourinho. Mereka kesulitan menunjukkan permainan terbaiknya. Selain itu, Mourinho juga terlibat pertengkaran dengan anak buahnya sehingga membuat ruang ganti semakin memanas.
Berikut ini lima pemain Manchester United yang tidak bisa bersinar di bawah asuhan Jose Mourinho seperti dilansir Sportskeeda.
Anthony Martial
Mungkin pemain yang mengalami kemunduran paling signifikan di bawah Jose Mourinho, Anthony Martial pernah menjadi pemain paling berpengaruh di Manchester United. Pemain Prancis itu menikmati masa-masa produktif di bawah mantan manajer Setan Merah Louis van Gaal ketika ia dimainkan sebagai striker.
Meski menjadi pencetak gol terbanyak MU sebelum kedatangan Mourinho, mantan pemain AS Monaco itu sekarang kesulitan. Peluang Martial bermain sebagai striker terbatas setelah kedatangan Zlatan Ibrahimovic, sehingga harus bergeser ke posisi sayap kanan.
Namun, Martial gagal mendapatkan tempat di tim asuhan Mourinho karena kecenderungan sang manajer untuk bermain bertahan. Meskipun begitu, Martial memulai musim 2017-18 dalam performa yang luar biasa, sampai kedatangan Alexis Sanchez pada bulan Januari menghentikan perkembangannya.
Pemain berusia 22 tahun itu sangat berbakat, tetapi di bawah Mourinho dia hanya gagal bersinar.
Marcus Rashford
Pemain Manchester United lainnya yang mengalami kemunduran di bawah asuhan Jose Mourinho adalah Marcus Rashford. Pemain berusia 20 tahun itu tampil sangat mengesankan di bawah asuhan Louis van Gaal saat mereka mengalami krisis penyerang.
Setelah mencetak gol debutnya di Liga Europa, serta mencetak dua gol pada debutnya di Primer League melawan Arsenal, penyerang asal Inggris itu digadang-gadang bakal menjadi bintang besar. Namun, hal itu belum terjadi dengan Rashford, terutama di bawah bimbingan Mourinho.
Seperti Martial, peluang Rashford di tim utama MU juga sangat terbatas dalam dua tahun terakhir. Rashford di bawah Van Gaal terlihat kejam dan percaya diri tapi dua atribut itu saat ini hilang dari pemain internasional Inggris tersebut.
Mourinho terus mengelak tidak memperlakukan Rashford dengan baik dan menjelaskan bahwa sang pemain sudah mendapat kesempatan yang cukup di bawahnya. Tetapi pada kenyataannya Rashford mengalami kemunduran dan performanya tidak mengesankan sejauh ini.
Eric Bailly
Sangat disayangkan Eric Bailly mengalami penurunan di Manchester United bersama Jose Mourinho. Pemain internasional Pantai Gading itu tiba di Old Trafford pada musim panas 2016 sebagai pemain yang akan memecahkan masalah di lini belakang.
Bailly memainkan peran penting dalam membawa Setan Merah memenangkan Community Shield, EFL Cup, dan Liga Europa pada musim debutnya. Namun, musim keduanya di klub diganggu dengan masalah cedera dan inkonsistensi.
Musim ini ternyata jauh lebih buruk, Bailly sekarang sudah mulai kehilangan tempatnya di tim utama Man United. Dia sepertinya menjadi korban kemarahan Mourinho setelah serangkaian penampilan yang buruk pada awal musim.
Mantan bek Villarreal itu belum pernah menjadi starter untuk Setan Merah sejak akhir Agustus dan karirnya di Old Trafford menjadi tenggelam. Bailly adalah pemain yang direkrut oleh Mourinho, tetapi sayangnya, manajer asal Portugal itu sejauh ini masih belum bisa mendapatkan penampilan terbaiknya.
Alexis Sanchez
Kisah Alexis Sanchez di Manchester United penuh dengan teka-teki. Pemain kelas dunia di Udinese, Barcelona dan Arsenal, namun kesulitan menjadi pembeda dengan jersey merah. Pemain Chile itu adalah alasan mengapa Anthony Martial dicoret dari tim pertama setelah bergabung dari Arsenal pada bursa transfer Januari.
Namun, Sanchez kesulitan menunjukkan penampilan terbaik dan bisa dibilang menjadi salah satu pemain terburuk Setan Merah dalam lima tahun terakhir. Kemampuan dan pengalaman Sanchez adalah alasan mengapa Jose Mourinho bersedia membajak sang pemain dari Manchester City.
Sayangnya, Mourinho belum bisa mendapatkan yang terbaik dari Sanchez. Dia sekarang jelas bukan Sanchez seperti yang di Arsenal, dan selama pemain Chile itu terus tampil buruk bagi MU, tidak akan sulit untuk memberinya label pemain gagal di bawah Mourinho.
Paul Pogba
Ini masih bisa diperdebatkan, tetapi tidak bisa disangkal bahwa publik Old Trafford belum melihat yang terbaik dari Paul Pogba sejak bergabung dua tahun lalu. Kedatangan pemain Prancis itu dari Juventus dimaksudkan untuk mengantarkan MU ke era kejayaan yang baru tapi hal itu masih belum terwujud.
Setelah dua tahun, Jose Mourinho belum menemukan posisi terbaik Pogba di timnya. Pemain berusia 25 tahun itu tampil sangat ganas di Juventus, tetapi ia sejauh ini kesulitan menampilkan performa yang sama di Inggris.
Perselisihannya dengan Mourinho menunjukkan betapa mengecewakannya Pogba berada di bawah asuhan mantan manajer Inter Milan itu. Dalam dua tahun terakhir, Pogba tidak bisa menunjukkan performa gemilang secara konsisten.
Banyak yang percaya kalau pemain Prancis itu akan berkembang di bawah pelatih lain, tetapi untuk saat ini, dia hanya tidak berada dalam performa terbaiknya di bawah Mourinho.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Laga Lawan West Ham Merupakan Laga Terburuk Matic
Liga Inggris 1 Oktober 2018, 23:57 -
Pesan Matic untuk MU Agar Bangkit Lawan Valencia
Liga Inggris 1 Oktober 2018, 23:27 -
Shearer: Paul Pogba Menyedihkan!
Liga Inggris 1 Oktober 2018, 20:30 -
Bartomeu Pesimis Barca Akan Bisa Datangkan Pogba
Liga Inggris 1 Oktober 2018, 19:22 -
MU Asuhan Mourinho Tidak Terlihat Menarik di Mata Louis Saha
Liga Inggris 1 Oktober 2018, 19:03
LATEST UPDATE
-
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR