Bola.net - - PSIS Semarang gagal melanjutkan tren positif ketika menjamu Persija Jakarta pada pekan kelima Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Sultan Agung, Bantul. Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini dipermalukan tamunya dengan skor telak 1-4, Jumat (20/4).
Kekalahan ini tentu menyakitkan bagi PSIS Semarang mengingat Haudi Abdillah dan kolega bermain di depan pendukungnya. Namun sang pelatih, Vincenzo Alberto Annese mengaku bertanggung jawab atas hasil mengecewakan tersebut.
"Saya ingin mengatakan bahwa pertandingan hari ini kita kalah karena kesalahan saya. Karena banyak hal, saya mengubah strategi setelah kita kebobolan," ungkap Annese usai pertandingan.
Namun tidak hanya itu penyebabnya, juru taktik asal Italia ini menyebut kekalahan PSIS juga karena lemahnya lini belakang. Mengingat pada pertandingan ini, PSIS juga harus kehilangan bek andalannya, Petar Planic akibat cedera hamstring.
"Kita kebobolan karena lini belakang kita lemah, kita kebobolan karena tidak ada yang memberikan kepada pemain nomor 5 [Jamierson da Silva], dia melompat sendiri, dia melompat dengan bebas," imbuhnya.
"Kita menyiapkan pertandingan dengan bagus, kita bermain di babak pertama dengan sangat baik, pemain kelelahan juga, tapi kelelahan bukan karena fisik tapi karena psikologi," sambungnya.
Selain itu, Annese juga menyebut alasan kekalahan lainnya adalah karena PSIS bermain di markas yang berbeda, dan hampir pasti tidak bermain di kandangnya sendiri di Liga 1. Namun meskipun hal itu bisa menjadi alasan, Vincenzo tidak mau mencari alasan atas kekalahan tersebut.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Absen Hadapi PSIS, Ismed Siap Tempur Lawan Tampines
Bola Indonesia 21 April 2018, 22:27
-
Dua Pilar Absen Jadi Biang Kekalahan PSIS dari Persija
Bola Indonesia 21 April 2018, 06:16
-
Ikut Pelatnas, Dua Pemain Persija Tak Diberi Izin Main Lawan Persib
Tim Nasional 21 April 2018, 04:40
-
Pelatih PSIS: Persija Mirip Juventus, Sering Dibantu Wasit
Bola Indonesia 21 April 2018, 03:51
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR