
Bola.net - Arema FC dan Persikabo 1973 akan saling berhadapan dalam laga tunda BRI Liga 1 2021/2022, Rabu 5 Januari 2022. Pertandingan ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Pertandingan ini dijadwalkan kick-off jam 18:15 WIB, siaran langsung di Indosiar dan live streaming di Vidio.
Laga ini terasa lebih sulit bagi Arema. Lantaran mereka sedang krisis pemain. Tercatat ada enam pemain yang harus absen. Tiga nama: Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo dan Rizky Dwi masih menjalani karantina usai kembali dari Singapura bersama Timnas Indonesia.
Sedangkan Carlos Fortes, Jayus Hariono dan Bagas Adi terkena akumulasi kartu kuning. Ini jadi tantangan yang lumayan berat bagi pelatih Eduardo Almeida untuk meracik strategi.
Apalagi mereka juga memasang target perpanjang rekor tak terkalahkan saat bersua Persikabo. Untuk diketahui kini Arema sudah 13 laga beruntun tak tersentuh kekalahan. Sehingga mereka bisa bersaing di papan atas klasemen.
"Kami akan berusaha mempertahankan rekor itu dalam waktu yang lama. Laga nanti Arema tetap bermain dengan 11 orang. Mereka akan melakukan apapun untuk dapat tiga poin,” kata pelatih Arema, Eduardo Almeida.
Tak Punya Banyak Pilihan
Arema sudah beberapa kali tak bisa turun dengan kekuatan terbaik. Tapi minus enam pemain merupakan jumlah terbanyak. Sehingga Almeida tak punya banyak pilihan.
Sedangkan pemain baru seperti Genta Alparedo, Ryan Kurnia, Fabiano Beltrame dan Sandi Sute baru bisa diturunkan di laga selanjutnya lawan Bhayangkara FC.
Namun Almeida tak ingin membongkar seperti apa rencana strategi untuk bersua Persikabo. Yang pasti, pelatih asal Portugal ini sudah mengantisipasi hilangnya enam pemain tersebut.
Karena sejak persiapan di Malang, dia sudah menjajal beberapa opsi pemain. Lini depan dan belakang jadi yang paling rawan. Karena pelapis yang dimiliki kemampuannya tak seimbang.
Lini depan, Arema menyisakan M. Rafli yang jadi satu-satunya pemain inti. Sedangkan di belakang, bek kanan Diego Michiels sempat dijajal jadi stoper berpasangan dengan Sergio Silva.
Almeida tak ingin berjudi dengan memasang pemain minim jam terbang sejak menit awal. Karena Persikabo dianggap tetap bisa membahayakan timnya.
Masih ada Ciro Alves yang setiap saat bisa mengancam gawang Singo Edan. "Saya yakin Persikabo juga akan melakukan hal yang sama seperti kami. Berjuang keras demi dapat poin. Karena itu kami sudah lakukan analisa,” tegasnya.
Persiapan Persikabo Tak Maksimal
Persiapan Persikabo sendiri tidak maksimal. Kemarin tim bahkan tidak maksimal memanfaatkan latihan resmi karena lampu stadion tempat mereka menggelar official training harus mati.
Hanya saja, mengetahui Arema kehilangan enam pemain, pelatih Persikabo 1973, Liestiadi mengaku timnya punya keuntungan meski sisi lain ogah jemawa.
Karena timnya juga kehilangan tiga pemain. Hanis Saghara dan Syahrul Fadillah masih belum kembali dari Timnas Indonesia. Sedangkan kapten tim Manahatti Lestusen terkena akumulasi kartu.
"Ada untungnya memang absennya enam pemain Arema bagi kami. Namun kondisi Persikabo juga sama. Ada tiga pemain yang absen. Kami akan berusaha mengimbangi Arema dan berusaha dapat poin,” tegas mantan pelatih Gresik United tersebut.
Persikabo sendiri baru kehilangan winger cepat Ahmad Nufiandani yang pindah ke Persik Kediri. Jadi, lini depan mereka bertumpu pada Ciro Alves.
Namun Persikabo terasa punya beban lebih ringan. Karena di atas kertas Arema lebih diunggulkan. Sehingga mereka bisa tampil lepas. "Tapi Arema tim besar dengan dukungan fans luar biasa. Kami akan berusaha lebih keras di laga ini,” sambung Liestiadi.
Perkiraan Susunan Pemain dan Prediksi
Arema FC (4-2-1-3): Adilson Maringa (kiper); Achmad Figo, Diego Michiels, Sergio Silva, Ahmad Alfarizi (belakang): Renshi Yamaguchi, Hanif Sjahbandi; Dendi Santoso (tengah); Ridwan Tawainella, M. Rafli, Feby Eka (depan).
Pelatih: Eduardo Almeida.
Persikabo 1973 (4-3-3): Dicky Indrayana (kiper); Gilang Ginarsa, Andy Setyo, Shumeyko, Firza Andika (belakang); Roni Sugeng, Andre Oktaviansyah, Pushnyakov (tengah); Ciro Alves, Dimas Drajad, Hendra Bayauw.
Pelatih: Liestiadi.
Prediksi: 50-50.
Klasemen BRI Liga 1
Disadur dari: Bola.com/Iwan Setiawan/Hendry Wibowo
Published: 5 Januari 2021
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Jadwal Siaran Langsung BRI Liga 1 di Indosiar Pekan Ini, 5-10 Januari 2022
- Bali United Tak Didampingi Teco, Pelatih Persebaya: Bukan Keuntungan
- Untuk Seri 4 BRI Liga 1 2021/2022, Persija Boyong 26 Pemain ke Bali
- BRI Liga 1: 2 Bomber Anyar Persib asal Brasil Bisa Dimainkan Lawan Persita
- BRI Liga 1 2021/2022: Arema FC Pinang Fabiano Beltrame dan Sandi Sute
- Transfer Resmi Arema FC BRI Liga 1: 4 Pemain Baru dari Liga 2, Lepas 1 Pemain
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Arsenal vs Liverpool 7 Januari 2022
Liga Inggris 5 Januari 2022, 09:04 -
Prediksi Juventus vs Napoli 7 Januari 2022
Liga Italia 5 Januari 2022, 09:03 -
Prediksi AC Milan vs AS Roma 7 Januari 2022
Liga Italia 5 Januari 2022, 09:02 -
Prediksi Bologna vs Inter Milan 6 Januari 2022
Liga Italia 5 Januari 2022, 09:01 -
Prediksi BRI Liga 1: Persebaya Surabaya vs Bali United 5 Januari 2022
Bola Indonesia 5 Januari 2022, 08:58
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR