Bola.net - Latihan perdana Persebaya Surabaya pagi tadi, Rabu (26/9) tak hanya diikuti pemain mereka saja. Tampak pula striker Persela Lamongan, Aris Alfiansyah ikut dalam latihan tersebut.
Pelatih Persebaya, Ibnu Grahan tak menampik kalau Aris memang diproyeksikan untuk ikut seleksi pemain 29-30 September nanti. "Saya yang mengundang Aris. Dia memang cukup punya potensi," kata Ibnu usai latihan di Lapangan Mess Persebaya Karang Gayam.
Pria yang musim lalu menjabat sebagai asisten pelatih itu mengakui kalau Persebaya memang membutuhkan striker sebagai pelapis Fernando Soler nantinya. Aris yang memang asli Surabaya juga dipandang sebagai striker yang cukup mumpuni. Meskipun di Indonesia Super League (ISL) musim lalu, striker berusia 23 tahun itu hanyalah penghangat bangku cadangan Persela. Bahkan, hanya sebiji gol saja yang ia sumbangkan untuk tim asuhan Miroslav Janu tersebut.
Ditanya apakah Aris akan diikat kontrak, Ibnu menyerahkan sepenuhnya pada Danurwindo selaku penasehat seleksi nanti. "Jadi begini, pemain yang akan ikut seleksi, masuknya tetap satu pintu dari saya selaku pelatih. Nah, dikontrak atau tidak, Danur yang merekomendasikan ke manajemen nantinya," jelasnya.
Danurwindo memang dipilih CEO Persebaya, I Gede Widiade untuk menghindari subyektifitas saat seleksi. Sebab, staf tim pelatih Persebaya rata-rata membawahi klub internal binaannya. Pemain-pemain internal itu bisa saja langsung dipilih oleh tim pelatih untuk masuk skuad dan dikontrak nantinya. "Keberadaan Danurwindo saya rasa bagus. Saya tak masalah, ini lebih obyektif," pungkasnya. (fjr/mac)
Pelatih Persebaya, Ibnu Grahan tak menampik kalau Aris memang diproyeksikan untuk ikut seleksi pemain 29-30 September nanti. "Saya yang mengundang Aris. Dia memang cukup punya potensi," kata Ibnu usai latihan di Lapangan Mess Persebaya Karang Gayam.
Pria yang musim lalu menjabat sebagai asisten pelatih itu mengakui kalau Persebaya memang membutuhkan striker sebagai pelapis Fernando Soler nantinya. Aris yang memang asli Surabaya juga dipandang sebagai striker yang cukup mumpuni. Meskipun di Indonesia Super League (ISL) musim lalu, striker berusia 23 tahun itu hanyalah penghangat bangku cadangan Persela. Bahkan, hanya sebiji gol saja yang ia sumbangkan untuk tim asuhan Miroslav Janu tersebut.
Ditanya apakah Aris akan diikat kontrak, Ibnu menyerahkan sepenuhnya pada Danurwindo selaku penasehat seleksi nanti. "Jadi begini, pemain yang akan ikut seleksi, masuknya tetap satu pintu dari saya selaku pelatih. Nah, dikontrak atau tidak, Danur yang merekomendasikan ke manajemen nantinya," jelasnya.
Danurwindo memang dipilih CEO Persebaya, I Gede Widiade untuk menghindari subyektifitas saat seleksi. Sebab, staf tim pelatih Persebaya rata-rata membawahi klub internal binaannya. Pemain-pemain internal itu bisa saja langsung dipilih oleh tim pelatih untuk masuk skuad dan dikontrak nantinya. "Keberadaan Danurwindo saya rasa bagus. Saya tak masalah, ini lebih obyektif," pungkasnya. (fjr/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Juventus vs AC Milan - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 6 Oktober 2025, 00:45
-
Man of the Match Sevilla vs Barcelona: Jose Angel Carmona
Liga Spanyol 5 Oktober 2025, 23:45 -
Link Live Streaming Napoli vs Genoa - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 5 Oktober 2025, 22:00 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Singapura di Marina Bay
Otomotif 5 Oktober 2025, 20:52 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 5 Oktober 2025, 20:52 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 5 Oktober 2025, 20:52 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Singapura 2025: George Russell Kalahkan Max Verstappen
Otomotif 5 Oktober 2025, 20:47 -
Link Live Streaming Sevilla vs Barcelona - Nonton La Liga di Vidio
Liga Spanyol 5 Oktober 2025, 20:15
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
Follow
KOMENTAR