
Bola.net - Duel panas Derby London jadi salah satu sajian utama Premier League akhir pekan ini. Minggu (29/11/2020), Chelsea menjamu Tottenham di Stamford Bridge dalam laga penuh gengsi yang menentukan papan atas klasemen sementara.
Ya, saat ini kedua tim bersaing ketat di papan atas. Tottenham memimpin di puncak dengan 20 poin, Chelsea mengekor di peringkat ke-3 dengan 18 poin. Kondisi ini bakal membuat Derby London yang sudah panas akan kian panas.
Bek senior The Blues, Cesar Azpilicueta, pun mengakui kemungkinan duel sengit nanti. Dia tahu Chelsea dan Tottenham terlibat rivalitas sekota, selalu ada gengsi yang dipertaruhkan.
Azpilicueta pun mengenang kembali pertandingan Maret 2016 silam. Chelsea menjamu Spurs di Stamford Bridge, tertinggal 0-2 di paruh waktu, lalu balik menyamakan kedudukan 2-2 di babak kedua.
Hasil ini menjegal Spurs yang saat itu bersaing meraih trofi, dan Chelsea pun patut berbangga diri.
Kenangan 2016
Azpilicueta jadi salah satu pemain yang turun pada pertandingan tersebut, Chelsea dibimbing Gus Hiddink, Spurs bersama Mauricio Pochettino. Musim itu buruk bagi Chelsea yang finis di peringkat ke-10, tapi setidaknya mereka berhasil menjegal Spurs.
"Ini merupakan salah satu pertandingan di mana biasanya Anda merasakan atmosfer spesial di Stamford Bridge, dan pada laga itu [tahun 2016], kami menjalani musim buruk, kami kalah 0-2 di paruh waktu," kata Azpilicueta kepada talkSPORT.
"Namun, di babak kedua, stadion jadi lebih hidup. Saya kira ada yang klik pada hari itu, meski kami tidak memperjuangkan apa pun, hanya untuk mencegah Tottenham menjuarai liga."
"Ini bukan hanya soal pertandingan, ini pun soal balapan meraih gelar juara, sebab mereka memang terlibat pada saat itu," imbuhnya.
Chelsea si nomor satu
Karena itulah Azpilicueta menjamin duel akhir pekan nanti akan berlangsung panas. Memang musim masih terbilang muda, tapi dia yakin bahwa duel ini penting, dan Chelsea pun punya gengsi menjaga status klub nomor satu di London.
"Setiap tahun berbeda dan kami punya rekor yang sangat baik atas mereka sampai dua atau tiga musim lalu ketika kami kalah. Namun, semoga kami bisa terus mengalahkan mereka di kandang," sambung Azpilicueta.
"Sejak awal tiba di Chelsea, saya selalu menjaga mentalitas juara di setiap pertandingan untuk bersaing merebut trofi terbaik."
"Itu pun termasuk jadi tim top di London dan tentu kami ingin berada di level top sebab itu berarti kami tim nomor satu. Itulah perjuangan kami untuk laga ini," tutupnya.
Sumber: talkSPORT
Baca ini juga ya!
- Kejutan! Juventus Ingin Pinjam Donny van de Beek dari Manchester United
- Ini Satu Kelemahan yang Dimiliki Bruno Fernandes, Apa Itu?
- Memuji Potensi Tottenham Racikan Jose Mourinho: Efektif, Mematikan, Menang
- Sistem Komputer Manchester United Diserang Hacker, Ancam Bongkar Rahasia Klub
- MU Boleh Hajar Istanbul Basaksehir, tapi Duet Maguire-Lindelof Dinilai Masih Meragukan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Havertz Idolakan Ronaldinho Tapi Sungkan Tiru Aksinya di Chelsea
Liga Inggris 27 November 2020, 22:52
-
Diam-diam Chelsea Mulai Pepet David Alaba
Bundesliga 27 November 2020, 22:00
-
Chelsea Coba Lagi Tawar Bek Atletico Madrid Ini
Liga Inggris 27 November 2020, 21:20
-
Menganggur di Chelsea, Tottenham Siap Comot Olivier Giroud
Liga Inggris 27 November 2020, 16:40
-
Data dan Fakta Premier League: Chelsea vs Tottenham
Liga Inggris 27 November 2020, 16:08
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR