
Bola.net - Sebuah insiden terjadi pada laga pekan ke-11 Premier League antara Aston Villa melawan Liverpool, Sabtu (2/11/2019) lalu. Satu gol Liverpool yang lahir dari aksi Roberto Firmino dianulir wasit karena dianggap offside.
Insiden tersebut memicu perdebatan sengit di kalangan publik Inggris. Banyak yang menilai pemain asal Brasil tersebut tidak berada dalam posisi offside. Sebab, posisi berdiri Firmino sejajar dengan bek Aston Villa.
Namun, dalam pernyataan resmi pihak Premier League, Firmino dianggap offside dan keputusan itu sudah tepat. Bukan pijakan kaki atau posisi lari Firmino yang dianggap offside, tetapi bagian ketiak eks pemain Hoffenheim yang dalam posisi offside.
Meskipun gol Firmino dianulir, pada akhirnya Liverpool tetap menang dengan skor 2-1 pada laga di Villa Park. Liverpool mencetak gol telak pada akhir babak kedua dari aksi Andrew Robertson dan Sadio Mane.
Offside yang Dibuat-buat
Analis Sky Sport, Chris Kamara, secara terbuka mengakui tidak sepakat dengan keputusan wasit yang menganulir gol Firmino. Sebab, Chris Kamara menilai posisi Firmino onside dan petugas VAR hanya mencari-cari alasan untuk menganulir gol untuk Liverpool.
"Saya tidak senang dengan itu, saya akan 100 persen jujur kepada Anda," ucap Chris Kamara dikutip dari Sky Sports.
"Menurut saya ini dibuat-buat, ini dibuat oleh seseorang di Stockley Park yang memutuskan mereka tidak ingin itu menjadi gol. Itu adalah pendapat saya. Sebuah pendapat yang jujur," sambung Chris Kamara.
Chris Kamara merasa aneh jika ada pemain dinyatakan offside karena ketiak dan lengan sudah berada di depan pemain belakang lawan. Namun, di sisi lain kaki mereka berada di posisi yang sejajar.
"Dengan mata telanjang Anda tidak perlu kalibrasi titik-titik atau apa pun untuk memberi penjelasan, lihat lutut Tyrone Mings, Firmino ada di sampingnya kan," tegas Chris Kamara.
Liverpool's Roberto Firmino was flagged offside before putting the ball in the net against Aston Villa and the decision was confirmed by VAR
— Premier League (@premierleague) November 2, 2019
The red line signifies Firmino and was aligned to his armpit, which was marginally ahead of the last Villa defender#AVLLIV pic.twitter.com/a2OnNWnz2E
Roberto Firmino Onside
Chris Kamara secara tegas menyebut Roberto Firmino berada dalam posisi yang onside. Sebab, dia berada di posisi pijakan yang sejajar dengan Tyrone Mings.
"Anda melihat garis kuning dan garis hitam juga di sana. Jadi mereka sudah melakukannya di sana. Itu memberi tahu Anda bahwa dia sedang onside. Jadi mereka mengubahnya agar Firmino menjadi garis hitam dan Tyrone Mings adalah garis kuning, seperti yang bisa kita lihat sekarang," ucapnya.
VAR di Premier League belakangan memang menjadi sorotan. Sebab, ada beberapa keputusan yang dinilai memicu kontroversi. Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, termasuk yang cukup vokal mengkritisi kinerja VAR.
Sumber: Sky Sports
Baca Ini Juga:
- Improvisasi, Senjata Rahasia Liverpool yang Lebih dari Sekadar Taktik
- Cerita Tosun: Andre Gomes Berteriak, Matanya Terbuka Lebar dan Menangis
- Penggunaan VAR di Premier League Melenceng, Salah Siapa?
- Man City Ditunggu Liverpool, Guardiola Tidak Punya Rencana Khusus?
- Perjalanan Karir Andre Gomes, Dulu jadi Rebutan Real Madrid dan Barcelona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Balasan Klopp Pada Guardiola Setelah Mane Disebut Suka Diving
Liga Inggris 4 November 2019, 22:26
-
Real Madrid Hidupkan Minat untuk Mohamed Salah
Liga Inggris 4 November 2019, 21:15
-
Timo Werner Diincar MU dan Liverpool, Begini Respon RB Leipzig
Liga Inggris 4 November 2019, 19:40
-
Jamu Manchester City, Liverpool Diminta Tak Ulang Kesalahan Musim Lalu
Liga Inggris 4 November 2019, 18:25
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR