
Bola.net - - Tak lama setelah dibantai enam gol tanpa balas, Chelsea mampu menahan imbang Manchester City 0-0 dalam laga final Carabao Cup hari Minggu (24/2) kemarin. Bek The Blues, Antonio Rudiger, melihat torehan itu sebagai kemajuan.
Rudiger merupakan saksi bagaimana Chelsea dipermak oleh The Citizens dalam laga lanjutan Premier League pada awal bulan Februari ini. Pemain asal Jerman tersebut gagal membendung perlawanan dari Sergio Aguero dkk hingga akhirnya harus kebobolan enam gol.
Padahal, luka yang dialami Chelsea setelah tumbang dengan skor yang tak kalah telaknya dari Bournemouth masih belum sembuh kala itu. Tak ayal, Maurizio Sarri selaku pelatih pun mulai diminta untuk angkat kaki dari Stamford Bridge hingga sekarang.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Sisi Positif
Masih di bulan Februari, Chelsea dan Manchester City kembali bertemu dalam laga final Carabao Cup. Tentu saja, The Blues yang mengantongi modal kemenangan atas Malmo di ajang Liga Europa berniat untuk melakukan revans atas kekalahan memalukannya dulu.
Sayangnya, Chelsea kembali gagal meraih kemenangan. Mereka hanya mampu menahan imbang pasukan Josep Guardiola tersebut selama 120 menit. Dan pada babak penalti, kegagalan Jorginho dan David Luiz dalam melakukan tugasnya membuat The Blues kembali kalah.
Namun ada sisi positif yang bisa dipetik oleh Rudiger, yang bermain penuh dalam pertandingan tersebut. Ia melihat ada perkembangan yang signifikan dari timnya, salah satunya pada sektor pertahanan.
"Kami mundur dan menantikan serangan balik. Secara pertahanan, kami bermain dengan baik. Pada akhirnya babak adu penalti adalah 50-50, dan mereka menang," ujar Rudiger kepada situs resmi klub.
City Tak Bisa Diserang
Rudiger ingat betul dengan pendekatan timnya saat melawan The Citizens dulu, di mana mereka bermain terbuka dan menyerang. Dari situ, ia bisa mengambil kesimpulan bahwa Manchester City bukanlah tim yang seharusnya diladeni dengan permainan menyerang.
"Melawan tim tertentu, anda harus mundur dan menunggu. Di City beberapa pekan yang lalu kami menyerang, menyerang, menyerang, dan kami semua tahu apa yang terjadi," tambahnya.
"Tentu saja kalah di final adalah hal yang mengecewakan. Kami hanya punya satu peluang, dengan N'Golo Kante. Secara pertahanan kami bermain sebaik yang bisa dilakukan dan pada akhirnya, penalti selalu 50-50," tandasnya.
Chelsea pun tak punya waktu lama untuk merasa terpuruk. Sebab pada hari Kamis (28/2) mendatang, mereka harus kembali melakoni partai lanjutan Premier League dengan Tottenham sebagai lawannya. Pada pertemuan sebelumnya, The Blues kalah dengan skor 1-3.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video Lionel Messi kembali tampil gemilang ketika Barcelona menghadapi Sevilla. La Pulga berhasil menorehkan hattrick ke-50 dalam kariernya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Chelsea Bisa Jadi Bakal Pecat Sarri Pekan Ini
Liga Inggris 26 Februari 2019, 23:23 -
Seperti Kepa Arrizabalaga, 4 Pemain Ini Juga Pernah Membangkang Pada Pelatihnya
Editorial 26 Februari 2019, 15:39 -
Data dan Fakta Premier League: Chelsea vs Tottenham
Liga Inggris 26 Februari 2019, 15:02 -
Prediksi Chelsea vs Tottenham 28 Februari 2019
Liga Inggris 26 Februari 2019, 15:01 -
Zinedine Zidane Diklaim Bakal Sukses Besar di Chelsea
Liga Inggris 26 Februari 2019, 14:00
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00 -
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR