Bola.net - Eks gelandang Timnas Brasil Kleberson tidak terima ia dicap sebagai salah satu perekrutan gagal terbesar di Manchester United.
Kleberson tampil apik bersama Timnas Brasil di Piala Dunia 2022 Korea Selatan dan Jepang. Ia bahkan berhasil membawa tim Samba menjadi juara Piala Dunia, bersama pemain seperti Ronaldo dan Rivaldo.
Barcelona disebut sebagai salah satu tim yang tertarik untuk merekrutnya. Akan tetapi pada akhirnya Kleberson memilih berlabuh ke Man United pada musim panas 2003.
Akan tetapi Kleberson hanya bertahan selama dua musim saja di Old Trafford. Ia kemudian dilego ke Besiktas pada tahun 2005.
Selama dua musim itu, ia cuma tampil sebanyak 20 kali saja bagi Setan Merah. Ia juga hanya menyumbangkan dua buah gol.
Tak Terima
Kleberson mengalami cedera saat melakoni pertandingan keduanya bersama Manchester United. Ia mengalami dislokasi pundak dan terpaksa absen hingga bulan November.
Kleberson kemudian kesulitan untuk beradaptasi dengan kompetisi Premier League karena tak sering mendapat kesempatan bermain. Ia juga kesulitan bersaing dengan gelandang lain untuk mendapat tempat di skuat inti.
Kleberson pun jadi sering menghuni bangku cadangan. Ia kemudian diberi label sebagai salah satu flop terbesar dalam sejarah klub. Namun pria berusia 40 tahun itu tak terima dengan label tersebut.
"Ya, saya rasa demikian," ketika ditanya apakah label itu terasa tidak adil baginya oleh Goal International.
Karena Faktor Cedera
Kleberson kemudian berdalih bahwa ia gagal di Manchester United bukan karena kemampuannya yang di bawah standar. Ia menegaskan ia gagal bersinar karena faktor cedera yang membuatnya menjadi tidak fit.
“Semua orang tahu betapa sulitnya untuk pindah ke negara yang berbeda dengan gaya permainan yang berbeda. Saya mendapat banyak cedera dan butuh banyak waktu untuk kembali bermain di level tinggi," kilahnya.
"Saya tidak dipilih karena cara cedera memengaruhi saya, bukan karena saya tidak cukup baik. Saya mencoba melatih lebih keras untuk kembali ke tim dan akan bermain dengan tim kedua (U-23) untuk membangun kebugaran saya," serunya.
"Tapi mereka punya banyak pemain bagus di sana saat itu dan tidak mudah mendapatkan tempat," tandas Kleberson.
(goal international)
Baca Juga:
- Kisah Menggelitik Kleberson yang Kena Semprot Roy Keane
- MU dan Madrid Lewat, Upamecano Diklaim Sudah Sepakat Gabung Bayern
- Bruno Fernandes Disebut Jadi Paul Scholes yang Baru di Skuat MU
- Jadon Sancho Kian Sulit, MU Beralih ke Wonderkid Italia Ini
- Trio Ronaldo, Rooney, dan Tevez di MU, Simak Statistiknya pada Musim 2007/2008
- 4 Evolusi Gaya Bermain Cristiano Ronaldo: Sekarang Tak Lagi Jago Dribel, Freekick Sering Meleset
- Bukan Jadon Sancho dan Jack Grealish, MU Disarankan Rio Ferdinand Beli 5 Pemain Ini
- Greatest Premier League XI per Nomor Punggung: Ada Cristiano Ronaldo, Gerrad Kalahkan Lampard
- Profil Ruud van Nistelrooy: Poacher Manchester United yang Berani Hina Sir Alex Ferguson
- Adu Kekuatan Manchester United 1998/99 vs Liverpool 2019/20, Siapa yang Menang?
- Aturan Aneh Premier League Andai Dilanjutkan: 5 Pergantian hingga Dilarang Berhubungan Intim
- Eks Bek Prancis: Madrid Ingin Pogba dan Pogba Siap ke Madrid
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United Sukses Pagari Wonderkid Ini dari Rayuan Arsenal
Liga Inggris 28 April 2020, 23:07
-
Kleberson Ungkap Upaya Ferguson Membantunya Beradaptasi di Manchester United
Liga Inggris 28 April 2020, 22:59
-
Marchisio Pernah Marahi Paul Pogba Tahun Lalu, Apa Sebabnya?
Liga Italia 28 April 2020, 21:49
-
Soal Transfer Jadon Sancho, MU akan Buat Pengecualian Khusus
Bundesliga 28 April 2020, 21:00
-
Adnan Januzaj: Karir Saya Hancur Karena Louis van Gaal
Liga Inggris 28 April 2020, 20:40
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR