
Bola.net - - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, dikabarkan sempat berselisih dengan kapten tim, Jordan Henderson, usai imbang dengan Manchester United dalam laga lanjutan Premier League akhir pekan kemarin. Namun pria asal Jerman tersebut dengan tegas membantahnya.
Henderson sempat terlihat bersitegang dengan Klopp saat ditarik keluar lapangan pada babak kedua. Dan kabar dari berbagai laporan menyatakan bahwa perselisihan itu berlanjut hingga ke ruang ganti Liverpool usai pertandingan.
Kondisi Liverpool sendiri belakangan ini tidak cukup baik. Mereka tak mengalami kekalahan dalam lima partai terakhir di semua kompetisi, namun faktanya adalah The Reds hanya meraih satu kemenangan saja, tepatnya saat berhadapan dengan Bournemouth di Premier League.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Tidak Berselisih
Kondisi tersebut diyakini membuat situasi Liverpool sedang 'panas', dan perselisihan antara Klopp dan Henderson diyakini sebagai bukti kuat. Namun Klopp menegaskan bahwa hubungan antara dirinya dengan Henderson sejauh ini masih baik-baik saja.
"Saya bisa saja berterika, tapi Hendo bahkan tidak berada di sana [di ruang ganti]. Dia sedang menjalani uji coba obat-obatan," tutur Klopp kepada media, seperti yang dikutip dari Goal.
"Tidak ada. Itu hanya omong kosong belaka. Tak ada yang terjadi setelah pertandingan, hubungan kami sungguh baik-baik saja. Kami berbicara seputar pertandingan serta peluang yang kami miliki lalu pulang ke rumah," lanjut mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.
Salah Paham
Saat ditarik keluar lapangan, Henderson juga terlihat melewati Klopp yang menawarinya berjabat tangan. Ia terlihat marah dan langsung menghampiri Henderson untuk memberinya teguran, lalu saling berjabat tangan pada akhirnya.
"Itu murni kesalahpahaman. Bagi saya, saat pemain keluar dari lapangan, jelas, kami saling berjabat tangan. Tapi saya pun sedang sibuk. Saya tidak bermaksud untuk menyuruhnya menunggu karena saya sedang berbicara dengan Shaq [Xherdan Shaqiri]," tambahnya.
"Dia pergi untuk mengucapkan terima kasih kepada penonton. Saya pikir dia tidak ingin berjabat tangan, itulah mengapa saya berbalik dan berkata kepadanya untuk kembali dan berjabat tangan," lanjutnya lagi.
"Tapi semua orang berkata, 'Tidak, dia ingin berjabat tangan dengan anda tapi anda belum siap'. Begitulah kesalahpahaman itu terjadi. Hanya itu. Bukan apa-apa," tandasnya.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video highlights final Piala AFF U-22 2019 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-22 menghadapi Thailand yang berakhir dengan skor 2-1.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Demi Gelar Juara, Liverpool Harus Fokus dan Konsentrasi Penuh
Liga Inggris 27 Februari 2019, 23:31
-
Daripada Cetak Rekor, Salah Utamakan Gelar Premier League
Liga Inggris 27 Februari 2019, 18:53
-
Sadio Mane: Tidak Ada Satu pun Pemain Liverpool yang Tertekan
Liga Inggris 27 Februari 2019, 15:00
-
Selisih Satu Poin di Puncak Klasemen, Guardiola: Liverpool Senang Saat Kami Tidak Menang
Liga Inggris 27 Februari 2019, 14:00
-
Mengapa Premier League Jadi Liga Paling Top? Ini Penjelasan Naby Keita
Liga Inggris 27 Februari 2019, 13:00
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR