
Bola.net - Erik ten Hag dilaporkan mulai kehilangan beberapa sudut di ruang ganti Manchester United. Beberapa pemain tidak puas dengan cara kerja dan sikapnya yang dianggap seperti robot.
Musim pertama Erik ten Hag di Old Trafford bisa dibilang cukup sukses. Dia membawa United bersaing di Premier League atas dan meraih gelar Carabao Cup. Setan Merah pun kembali ke Liga Champions.
Namun, ada satu keputusan kontroversial yang dibuat Erik ten Hag. Sang manajer berani menendang Cristiano Ronaldo, salah satu pemain penting. Ronaldo dilepas usai terlibat friksi dengan sang manajer.
Musim kedua Erik ten Hag bersama United diwarnai dengan riak-riak lebih besar di ruang ganti. Situasi makin buruk karena performa di lapangan belum stabil. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Pendekatan Erik ten Hag Terlalu Kaku
Jurnalis Sky Sports, Kaveh Solhekol melaporkan bahwa beberapa pemain senior telah melakukan pembicaraan dengan Erik ten Hag. Mereka menyampaikan apa yang keliru dari pendekatan Erik ten Hag di ruang ganti.
Namun, laporan Kaveh Solhekol menyebut pria asal Belanda itu tetap teguh dengan cara dan pendekatan yang dilakukan.
"Mereka merasa bahwa manajemen Erik ten Hag bisa sedikit lebih baik, tapi dia adalah bosnya dan dialah yang mengambil keputusan. Dia tidak berbalik. Dia akan melakukan segala sesuatunya dengan caranya," kata Solhekol.
"Saya juga dapat info bahwa beberapa pemain percaya bahwa dia terlalu kaku dan dia terlalu robot," tegas Solhekol.
Pemain Tidak Bahagia

Setelah Ronaldo, ada beberapa pemain yang dapat perlakuan tegas dari Erik ten Hag. Harry Maguire kehilangan ban kapten. David de Gea tak disodori kontrak baru. Lalu, ada Jadon Sancho yang diberikan dari tim utama.
Masih ada pemain yang berada di pihak Erik ten Hag. Namun, situasinya menjadi sulit dikendalikan ketika hasil buruk didapat United.
"Selalu ada orang-orang yang merasa tidak senang di ruang ganti, tapi ketika Anda kalah, akan ada lebih banyak lagi orang-orang yang tidak bahagia di ruang ganti," tegas Solhekol.
Sumber: Sky Sports
Klasemen Premier League
Baca ini juga ya Bolaneters:
- Raphael Varane Disarankan Pensiun Jika Sudah Tak Bisa Tembus Tim Inti MU
- Nasib Erik Ten Hag dalam Bahaya, 3 Laga Ini Bisa Tentukan Masa Depannya di MU
- Manchester United Disarankan Pecat Erik Ten Hag dan Rekrut Xabi Alonso
- Penyerang yang Bisa Jadi Opsi Jangka Pendek di Manchester United
- Jadwal Lengkap Manchester United 2023/2024
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United 'Babak Belur' Lawan Newcastle, Ini Pembelaan Erik Ten Hag
Liga Inggris 5 Desember 2023, 22:31
-
50% Pemain MU Diklaim Sudah Tidak Percaya Dirinya, Erik Ten Hag: Hoax Doang Itu Mah!
Liga Inggris 5 Desember 2023, 21:43
-
Al-Hilal Rayu Casemiro Pindah ke Arab Saudi
Liga Inggris 5 Desember 2023, 19:55
-
Marah-marah di Tepi Lapangan, Erik Ten Hag Bantah Berseteru dengan Anthony Martial
Liga Inggris 5 Desember 2023, 19:20
-
Menjadi Keras Kepala seperti Raphael Varane
Liga Inggris 5 Desember 2023, 18:55
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR