
Bola.net - Direktur olahraga Bayern Munchen, Max Eberl buka suara terkait keputusan tim mereka menjual Matthijs De Ligt ke Manchester United. Ia menyebut bahwa penjualan tersebut merupakan langkah terbaik untuk tim mereka.
Sepanjang musim panas ini, De Ligt memang santer dikaitkan dengan Manchester United. Erik Ten Hag ingin bereuni dengan mantan anak asuhnya di Ajax Amsterdam.
Fans Bayern sendiri menentang keras rencana penjualan De Ligt itu. Mereka bahkan membuat petisi yang ditandatangani puluhan ribu fans Die Roten.
Namun pada akhirnya manajemen Bayern tetap menjual De Ligt ke MU dengan bayaran sekitar 45 juta Euro. Tak ayal para fans Bayern marah atas keputusan pihak klub tersebut.
Simak penjelasan Bayern terkait transfer itu di bawah ini.
Sesuaikan Kebutuhan Tim

Direktur olahraga Bayern, Max Eberl baru-baru ini buka suara terkait keputusan Bayern menjual De Ligt. Ia menyebut bahwa keputusan ini diambil demi kepentingan tim.
"Saya memahami bahwa dia adalah pemain favorit para fans. Namun kami tidak mengambil keputusan berlandaskan keinginan fans," buka Eberl.
"Kami membuat keputusan itu setelah berdiskusi dengna Kompany terkait lini pertahanan kami. Kami memutuskan kami membutuhkan bek berkaki kiri, dan itulah mengapa kami merekrut Hiroki."
Butuh Uang

Lebih lanjut, Eberl juga menyebtu penjualan De Ligt itu tidak terhindarkan. Pasalnya Bayern butuh tambahan uang di musim panas ini dan itulah mengapa mereka menjual De Ligt.
"Kami tidak bisa mengarungi musim dengan 35 pemain, atau seperti Chelsea yang memiliki 45 pemain dalam satu musim," sambung Eberl.
"Kami mengeluarkan uang untuk transfer Olise, Palhinha dan Hiroki, sehingga klub juga perlu mendapatkan pemasukan. Itulah mengapa transfer itu terjadi," pungkasnya.
Sudah Debut

De Ligt sendiri sudah mendapatkan debut di Manchester United. Ia masuk sebagai pemain cadangan saat Setan Merah berhadapan dengan Fulham pada pekan lalu.
Di pekan ini, ia kembali duduk di bangku cadangan saat MU bertandang ke Brighton.
Klasemen Premier League
(Fabrizio Romano)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Statistik Brighton vs Manchester United: Danny Welbeck Mantan yang Menyebalkan
Liga Inggris 24 Agustus 2024, 23:31
-
Main Bagus Tapi Kalah, MU Diminta Lekas Move On
Liga Inggris 24 Agustus 2024, 22:33
-
Dibekuk Brighton, Erik Ten Hag Kritik Cara Bertahan Manchester United
Liga Inggris 24 Agustus 2024, 22:10
-
Apesnya MU! Sudah Kalah, Satu Pemain Setan Merah Cedera Lawan Brighton
Liga Inggris 24 Agustus 2024, 21:59
-
Brighton vs MU, Mengapa Gol Alejandro Garnacho Dianulir VAR?
Liga Inggris 24 Agustus 2024, 21:51
LATEST UPDATE
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Debut Sempurna Kiper Manchester United di Timnas Belgia
Liga Inggris 19 November 2025, 11:59
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
-
Berubah Pikiran, Joshua Zirkzee Bakal Bertahan di Manchester United?
Liga Inggris 19 November 2025, 10:51
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR