Bola.net - Penyerang Manchester United, Marcus Rashford mengkritik performa timnya saat melawan Liverpool kemarin. Rashford menyebut bahwa permainan timnya mengendor di babak kedua sehingga mereka gagal meraih kemenangan.
Pada pertandingan pekan kesembilan EPL kemarin, United berhasil membuat kejutan. Mereka tampil menekan Liverpool di babak pertama dan berhasil mencetak gol terlebih dahulu melalui Marcus Rashford.
Di babak kedua, terjadi perubahan skema dalam permainan United. Mereka cenderung bertahan lebih dalam, sehingga lima menit sebelum waktu normal selesai, The Reds berhasil menyamakan kedudukan berkat gol Adam Lallana.
Rashford mengaku bahwa timnya seharusnya membunuh pertandingan dengan mencetak gol kedua. "Gol kedua seharusnya membuat pertandingan menjadi lebih mudah untuk kami, namun sayang gol itu tidak tercipta," beber Rashford kepada situs resmi Manchester United.
Baca komentar lengkap Rashford selengkapnya di bawah ini.
Intensitas Menurun
Rashford menyebut intensitas permainan timnya cukup mengendor di babak kedua. Alhasil mereka kesulitan mencetak gol dan akhirnya keududkan berhasil disamakan oleh tim tamu.
"Saya bisa katakan bahwa 20 menit sebelum mereka [Liverpool] mencetak gol, kami mulai berhenti untuk mengumpan bola dari belakang."
"Saya selalu mengatakan bahwa ketika kami berhenti melakukan usaha tersebut, makaitu akan memberikan tekanan kepada tim kami."
Lebih Berani
Rashford menilai bahwa kedepannya, United tidak boleh mencoba bermain aman, di mana mereka harus terus menekan lawan hingga akhir pertandingan.
"Klub kami selalu memainkan sepakbola menyerang. Jika kami tidak tancap gas, maka kami akan mengalami kesulitan bertahan melawan pemain-pemain terbaik seperti yang kami lakukan di akhir pertandingan."
"Jadi kami harus lebih berani dan juga lebih positif. Ketika kami unggul 1-0 atau 2-0, kami harus lebih positif dalam bermain." ia menandaskan.
Laga Berikutnya
Manchester United akan beraksi kembali di ajang Liga Europa pada tengah pekan nanti.
Mereka akan berhadapan dengan wakil Serbia, Partizan Belgrade pada hari Kamis (24/10) malam nanti.
(MUFC)
Baca Juga:
- Solskjaer Desak Manchester United Segera Beli Timo Werner
- Ini Persiapan 'Spesial' skuad Man United Sebelum Menahan Imbang Liverpool
- Analisis: Man United Sukses Bikin Liverpool Tak Berkutik, Kenapa Solskjaer Pilih Formasi 3-4-1-2?
- Siapa yang Paling Untung dari Hasil Imbang Manchester United vs Liverpool?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Salah Pegang Kaki, Divock Origi Ketahuan 'Ngibul' Saat Dilanggar Lindelof?
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 22:06
-
Juan Mata Tak Mau Sekadar Jadi Penumpang di Manchester United
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 21:50
-
Mata Pedih Lihat Manchester United Tertinggal dari Liverpool dan City
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 21:20
-
Bukan MU, Ivan Rakitic Merapat ke Inter Milan
Liga Italia 21 Oktober 2019, 21:20
-
Satu Kesalahan Solskjaer yang Buat MU Gagal Kalahkan Liverpool
Liga Inggris 21 Oktober 2019, 21:00
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR