Lah? Ruben Amorim Ingin Lihat Pemain MU Berkelahi Satu Sama Lain?

Lah? Ruben Amorim Ingin Lihat Pemain MU Berkelahi Satu Sama Lain?
Wasit memberikan kartu merah kepada Idrissa Gueye di laga Man United vs Everton, Selasa (25/11/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson

Bola.net - Sebuah pernyataan mengejutkan disampaikan oleh Ruben Amorim. Pelatih Manchester United itu mengaku ingin melihat para pemain Manchester United berkelahi sendiri di atas lapangan.

Pernyataan ini disampaikan Ruben Amorim seusai pertandingan Manchester United melawan Everton. Di laga ini, ada sebuah kejadian menarik yang tersaji di awal-awal babak pertama.

Pada saat itu, gelandang Everton, Idrissa Gueye terlihat beradu mulut dengan rekan setimnya, Michael Keane. Kondisi itu memanas, hingga Gueye terlihat kamera menampar Keane karena perseteruan tersebut.

Wasit yang melihat kejadian tersebut secara jelas langsung mengeluarkan kartu merah kepada Gueye sehingga Everton harus bermain dengan 10 pemain. Insiden tersebut turut menarik perhatian Ruben Amorim selaku pelatih kepala MU.

Apa kata manajer asal Portugal tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Seharusnya Tidak Dapat Kartu Merah

Idrissa Gueye ditenangkan oleh Jordan Pickford di laga Man United vs Everton, Selasa (25/11/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson

Idrissa Gueye ditenangkan oleh Jordan Pickford di laga Man United vs Everton, Selasa (25/11/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson

Dalam konferensi persnya seusai laga, Amorim turut mengomentari insiden Gueye dan Keane tersebut. Menurutnya, insiden tersebut seharusnya tidak berbuah kartu merah.

Ia menilai bahwa adu mulut antara rekan sesama tim itu sesuatu yang normal. Sehingga ia menilai kartu merah yang dikeluarkan wasit itu terlalu berlebihan.

"Saya rasa berkelahi itu terkadang bukan hal yang buruk. Saya pribadi tidak sepakat dengan kartu merah tersebut," buka Amorim.

2 dari 4 halaman

Ingin Pemain MU Berkelahi Juga

Aksi Joshua Zirkzee dalam laga Premier League antara Manchester United vs Everton, Selasa (25/11/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson

Aksi Joshua Zirkzee dalam laga Premier League antara Manchester United vs Everton, Selasa (25/11/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson

Lebih lanjut, Amorim juga menyebut bahwa yang terjadi antara Gueye dan Keane itu adalah bentuk dari kekecewaan karena salah satu di antara mereka tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Amorim menilai para pemain MU juga seharusnya seperti itu.

Ia mengaku tidak keberatan melihat para pemain Setan Merah bertengkar satu sama lain jika mereka tidak melakukan tugas mereka dengan benar di atas lapangan.

"Saya pribadi berharap bahwa para pemain saya akan bertengkar satu sama lain ketika mereka kehilangan bola. Bagi saya, itu merupakan sesuatu yang bagus dan bukan sesuatu yang buruk," pungkasnya.

3 dari 4 halaman

Tertahan di Papan Tengah

Mason Mount melepas tembakan dalam laga Premier League antara Manchester United vs Everton di Old Trafford, 25 November 2025 (c) AP Photo/Dave Thompson

Mason Mount melepas tembakan dalam laga Premier League antara Manchester United vs Everton di Old Trafford, 25 November 2025 (c) AP Photo/Dave Thompson

Kekalahan melawan Everton itu membuat Setan Merah gagal memperbaiki posisi mereka di klasemen. Setan Merah kini menempati peringkat 10 klasemen sementara EPL Musim 2025/2026.

Jika mereka memenangkan laga tersebut, Setan Merah sebenarnya bisa naik ke peringkat kelima, namun sayang itu gagal terjadi.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL