
Bola.net - Manchester United pantas kecewa usai kalah dari Newcastle pada laga Carabao Cup. Sebab, pasukan Erik ten Hag itu kalah dari Newcastle yang memainkan mayoritas pemain pelapisnya.
MU menjamu Newcastle pada babak 16 Besar Carabao Cup, Kamis (2/11/2023) dini hari WIB. Pada duel di Old Trafford itu, Setan Merah kalah telak. MU kalah tiga gol tanpa balas.
Hasil yang buruk. Sangat buruk. Sebab, MU dipastikan gagal mempertahankan gelar yang diraih musim lalu. MU juga kalah dua laga kandang beruntun, dengan skor identik yakni 0-3.
Laga melawan Newcastle tentu berbeda dengan lawan Manchester City akhir pekan lalu. Sebab, Newcastle datang tidak dengan kekuatan terbaik. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Newcastle Mainkan Tim Pelapis
Carabao Cup atau Piala FA bisanya tidak jadi prioritas utama bagi klub-klub Premier League, terutama yang bermain di kompetisi antarklub Eropa. Nah, para pemain muda atau pelapis biasanya dapat menit bermain.
Itulah yang dilakukan Newcastle saat tandang ke Old Trafford. Manajer Eddie Howe memberi kesempatan pada beberapa pemain pelapis.
Jika dibanding dengan skuad saat bermain lawan Wolves akhir pekan lalu, Eddie Howe membuat delapan pergantian. Hanya Anthony Gordon, Sean Longstaff dan Joelinton yang tetap ada dalam starting XI.
Walau datang dengan tim pelapis, Newcastle masih terlalu kuat bagi MU. Barisan bek dan kiper cadangan Newcastle tak mampu ditembus oleh Antony dan para pemain depan MU lainnya.
MU Juga Rotasi Pemain
Sebenarnya, bukan hanya Newcastle yang melalukan rotasi pemain. Erik ten Hag juga membuat perubahan besar dalam starting XI MU. Hannibal Mejbri, Anthony Martial, dan Alejandro Garnacho dimainkan sejak menit awal.
Mason Mount juga dapat kesempatan untuk bermain sejak awal. Hanya saja, performa Mount tidak gemilang.
Erik ten Hag coba memainkan para pemain utama pada babak kedua. Marcus Rashford, Bruno Fernandes, hingga Rasmus Hojlund dimainkan. Namun, tak ada perubahan yang mencolok.
MU Flop dan Newcastle Top
Pandit BBC Sport, Clinton Morrison, melihat situasi di Old Trafford bukan hanya soal buruknya kinerja MU. Menurut Clinton Morrison, harus ada pengakuan bahwa Newcastle bermain bagus dan layak untuk menang.
"Newcastle sangat layak untuk menang, setelah 10 menit pertama mereka menjadi tim yang lebih baik," kata Morrison.
"Lewis Hall dan Tino Livramento tampil luar biasa, terima kasih juga kepada Joe Willock yang telah absen cukup lama. Semua orang berbicara tentang MU yang buruk, tapi secara taktis Eddie Howe berhasil melakukannya," tegas Morrison.
Sumber: BBC Sport
Klasemen Premier League 2023/2024
Baca ini juga ya Bolaneters:
- Suara Nyaring Fans Newcastle di Old Trafford: Ten Hag Badut, Glazer 10 Tahun Lagi!
- Manchester United Masih Dinaungi Awan Kelabu, Erik ten Hag: Kami Hadapi Bersama
- 4 Hal Buruk yang Dilakukan Manchester United Saat Dipermalukan Newcastle 0-3: Lini Tengah Bobrok!
- Hasil Lengkap Babak 16 Besar Carabao Cup 2023/2024: Elkan Baggott Cetak Gol, Arsenal dan MU Amsyong!
- Hasil Manchester United vs Newcastle: Skor 0-3
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Legenda Newcastle: Manchester United Bapuk Bener Dah!
Liga Inggris 2 November 2023, 23:23 -
Hanya Jadi Pelatih Toxic, Legenda Arsenal Sarankan MU Pecat Erik Ten Hag
Liga Inggris 2 November 2023, 22:42 -
Manchester United Coba Daratkan Pemain Galatasaray Ini?
Liga Inggris 2 November 2023, 22:27 -
Mudik ke Argentina, Begini Kondisi Terbaru Lisandro Martinez
Liga Inggris 2 November 2023, 22:14 -
Manchester United Hidupkan Minat Pada Pemain Timnas Portugal Ini
Liga Inggris 2 November 2023, 22:03
LATEST UPDATE
-
Gabriel Magalhaes Diragukan Tampil, Arsenal Pincang Lawan West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 10:30 -
Meski Baru Kalah Beruntun, Enzo Maresca Tak Anggap Liverpool Lawan Mudah
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR