
Bola.net - Chelsea masih menunjukkan masalah yang sama seperti kasus musim lalu. Mereka bisa mencetak beberapa gol untuk unggul terlebih dahulu, tapi setelahnya kebobolan dengan mudah dan membiarkan lawan menyamakan kedudukan, bahkan membalikkannya.
Teranyar, The Blues ditahan imbang Southampton 3-3 pada duel Premier League akhir pekan lalu. Chelsea sempat unggul 2-0, jadi 2-2, lalu 3-2, dan berakhir imbang 3-3 di menit ke-90.
Ini bukan kali pertama Chelsea harus jadi korban comeback lawan, bahkan sudah berulang kali sejak musim lalu. Frank Lampard pun memahami masalah ini, dan dia hanya bisa menjamin skuadnya akan berkembang.
Baca komentar Lampard selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Kesalahan sendiri
Kontra Southampton kemarin, Chelsea unggul 2-1 di babak pertama, seharusnya babak kedua lebih murah. Namun, performa Chelsea di babak kedua merosot. Mereka memberikan kesempatan melawan untuk Southampton.
"Saya kira penampilan di babak kedua sudah sangat jelas. Mereka mencoba menekan di wilayah bermain kami sendiri," buka Lampard di laman resmi Chelsea.
"Kami terlalu banyak mencoba membuat umpan pendek di sana, yang memberi mereka kesempatan untuk mencoba merebut bola dan memaksa kami semakin kesulitan mengontrol pertandingan seperti di babak pertama."
Manajemen pertandingan
Lampard tahu masalah Chelsea ada di manajemen pertandingan. Ketika unggul, Chelsea seharusnya menyesuaikan gaya pertandingan, bukan justru terus bermain terbuka.
"Ketika Anda unggul 3-2 dari tim seperti Southampton, yang harus Anda lakukan adalah menuntaskan pertandingan. Itulah faktor mengecewakan dari sudut pandang kami," lanjut Lampard.
"Jelas ada elemen manajemen pertandingan yang perlu disorot, ketika Anda tidak bisa menuntaskan pertandingan, tidak bisa menguncinya," tutupnya.
Sumber: Chelsea
Baca ini juga ya!
- Cetak Gol Krusial Bagi Kemenangan MU, Bruno Fernandes Puji Assist Marcus Rashford
- Kabar Buruk, Liverpool Umumkan Van Dijk Cedera ACL, Bisa Absen Lama
- Gagal Total di MU, Pemain Ini Mengeluh Terlalu Dikekang Louis van Gaal
- Eks Liverpool Ini tak Mau Gerrard Buru-buru Dijadikan Pengganti Klopp, Apa Sebabnya?
- Bruno Fernandes Janji MU Tak Akan Ulangi Kekalahan 1-6 dari Tottenham
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jelang Laga Kontra Sevilla, Frank Lampard Tebar Ancaman ke Skuat Chelsea
Liga Champions 19 Oktober 2020, 21:40
-
Highlights Chelsea vs Southampton | Premier League 20/21
Open Play 19 Oktober 2020, 17:24
-
Data dan Fakta Liga Champions: Chelsea vs Sevilla
Liga Champions 19 Oktober 2020, 17:06
-
Prediksi Chelsea vs Sevilla 21 Oktober 2020
Liga Champions 19 Oktober 2020, 17:05
-
Digosipkan Ingin Pergi, N'Golo Kante Ogah Tinggalkan Chelsea
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 16:40
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
-
Dua Wajah Florian Wirtz: Tajam untuk Timnas Jerman, Meredup di Liverpool
Liga Inggris 18 November 2025, 16:39
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


















KOMENTAR