
Bola.net - Mauricio Pochettino dan Chelsea sepakat berpisah. Memang tidak ada pemecatan atau pengunduran diri, bahasa yang digunakan adalah 'mutual agreement', yaitu bahwa kedua pihak sepakat perpisahan adalah jalan terbaik.
Kabar mengejutkan ini diumumkan ke publik pada Selasa, 21 Mei 2024 kemarin. The Telegraph menyebut bahwa keputusan ini diambil setelah Pochettino menggelar rapat evaluasi musim bersama direktur olahraga Paul Winstanley dan Laurence Stewart, serta salah satu pemilik klub, Behdad Eghbali.
Pochettino pun akan meninggalkan Chelsea setelah merampungkan hanya setahun dari total dua tahun masa kontrak yang ia tandatangani pada musim panas 2023 lalu.
Artinya, Pochettino bakal mendapat uang kompensasi bernilai cukup signifikan dari manajemen Chelsea.
Tim sudah bangkit, apa salah Pochettino?
Memang Chelsea angin-anginan musim ini, tidak konsisten sejak awal musim. Bahkan mereka sempat terdampar di papan tengah klasemen, sampai cukup lama tertahan di peringkat ke-11 dan ke-10.
Meski begitu, Poch membuktikan diri bahwa dia tahu caranya mendorong tim untuk bangkit. Performa Chelsea membaik dalam beberapa bulan terakhir, bahkan mereka bisa menyapu bersih lima laga terakhir dengan kemenangan beruntun.
Hasilnya, Chelsea finis di peringkat ke-6 klasemen akhir Premier League musim ini. Mereka bahkan masih punya kesempatan tampil di Liga Europa musim depan, meski harus bergantung pada hasil tim lain.
Banyak yang menyalahkan Pochettino untuk laju Chelsea di paruh pertama musim ini, tapi seharusnya tidak demikian. Pelatih 52 tahun ini mewarisi skuad yang kacau, tidak terbentuk. Di tengah situasi buruk seperti itu, Pochettino masih bisa membuat tim bermain lebih baik.
Kebijakan transfer Chelsea jadi masalah?
Chelsea kini dipastikan bermain di Conference League musim depan. Bahkan, andai Man City menjuarai FA Cup musim ini, Chelsea akan naik kelas bermain di Liga Europa.
Pencapaian tersebut layak diapresiasi, bahkan sudah terbilang luar biasa jika mengingat kekacauan Chelsea sekitar dua tahun terakhir. Finis di peringkat 6 musim ini sudah sangat baik.
"Mauricio Pochettino akan mempertimbangkan mundur dari Chelsea jika dia tidak diberi kebebasan lebih dalam kebijakan transfer klub," laporan dari talkSPORT.
Beberapa wakktu lalu, The Athletic melaporkan bahwa petinggi Chelsea hanya mau mempekerjakan pelatih yang mau mengikuti langkah transfer mereka, yaitu pergerakan transfer aneh sejak era Todd Boehly.
Laporan The Athletic lantas disusul dengan laporan dari talkSPORT yang juga menyebut persoalan transfer. Artinya, tidak ada yang salah dengan Pochettino, justru Chelsea yang salah dalam mengoperasikan klub.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Saingi Bayern Munchen, Chelsea Juga Dekati Vincent Kompany
Liga Inggris 22 Mei 2024, 20:40 -
Chelsea Balikan Sama Thomas Tuchel? Maaf Gak Dulu!
Liga Inggris 22 Mei 2024, 18:54 -
Chelsea Dapat Peringatan, Jangan Rekrut Vitor Roque dari Barcelona
Liga Inggris 22 Mei 2024, 14:23
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs West Ham 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:10 -
Hasil FP1 Moto2 Mandalika 2025: Celestino Vietti dan Manuel Gonzalez Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:48 -
Prediksi Manchester United vs Sunderland 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 09:39 -
Hasil FP1 Moto3 Mandalika 2025: David Munoz Memimpin Joel Kelso
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 3 Oktober 2025, 09:09 -
Daftar Pembalap Indonesia yang Berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Singapura 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:07
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR