
Bola.net - Ryan Giggs membela Manchester United selama 24 musim sebagai pemain. Dia bermain dengan begitu banyak pemain top, tetapi jika harus memilih satu yang terbaik, maka Ryan Giggs memilih Eric Cantona.
Nama Ryan Giggs tercatat dengan tinta emas dalam sejarah panjang Manchester United. Sebab, dia begitu setia di klub. Sepanjang karir sepak bola profesional, United menjadi satu-satunya klub yang dibelanya.
Kini, Ryan Giggs tercatat sebagai pemilik rekor penampilan paling banyak di United. Pria awal Wales tersebut juga membantu Setan Merah meraih 13 gelar juara Premier League dan dua Liga Champions.
Sepanjang karirnya, Ryan Giggs pernah bermain dengan banyak pemain top di Manchester United. Dia bermain dengan Paul Scholes hingga Cristiano Ronaldo. Bahkan, dia juga bermain dengan generasi Jesse Lingard.
Mengapa Eric Cantona yang Terbaik?
Dari sekian banyak rekan setimnya, Ryan Giggs memilih Eric Cantona sebagai yang terbaik. Pria asal Prancis tersebut membela United pada periode 1992 hingga 1997 dan memulai era kejayaan United.
"Ada sisi misterius di sekitar Eric Cantona. Dia menjadi pembeda di awal era Premier League dan kami belum pernah melihatnya," kata Ryan Giggs dikutip dari talkSPORT.
Sir Alex Ferguson membeli Eric Cantona dari Leeds United. Dia bukan pilihan utama Ferguson, bahkan bisa disebut transfer tidak disengaja. Namun, Cantona memberi dampak besar dan membawa United juara musim pertama Premier League.
"Sebagai rekan satu tim, dia brilian," kata Ryan Giggs.
"Itu sudah pasti, di atas lapangan dia didokumentasikan dengan baik lewat gol-gol penting yang dicetak. Itu adalah tanda pemain besar dan pemain hebat datang ketika klub membutuhkan. Dia sering melakukan itu," tambah Ryan Giggs.
Pribadi Eric Cantona yang Unik
Bukan hanya di dalam lapangan, Ryan Giggs juga menuturkan bahwa Eric Cantona punya sisi menyenangkan di luar lapangan. Dia pandai bergaul dengan pemain lain. Cantona juga fasih berbahasa Inggris, walau enggan bicara pada media dengan bahasa Inggris.
"Cantona adalah mentor yang sangat bagus. Setiap kali kami pergi keluar untuk makan atau minum, dia selalu ada di sana."
“Bahasa Inggrisnya sempurna dan dia akan selalu berkata kepada para jurnalis, 'Saya tidak berbicara bahasa Inggris' tetapi ketika dia keluar bersama kami, itu tidak masalah sama sekali," kenang Ryan Giggs.
Sumber: talkSPORT
Baca Ini Juga:
- Scott McTominay, Senjata Rahasia MU yang Punya Fisik Seperti Cristiano Ronaldo
- Solskjaer Berdiskusi dengan Woodward Perihal Alexis Sanchez, Ada Apa?
- Kata-Kata Inspiratif Pembangkit Motivasi dari Manajer Manchester United, Ole Gunner Solskjaer
- Alih-Alih Gabung MU, Jadon Sancho Lebih Pilih Balik ke Manchester City
- Manchester United Makin Seriusi Perburuan Wilfred Ndidi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Virgil van Dijk Diklaim Mirip Legenda MU Ini
Liga Inggris 15 Juni 2020, 21:20
-
Tottenham Berambisi Jegal MU di Laga Pertama EPL Restart
Liga Inggris 15 Juni 2020, 21:00
-
Diincar Duo Manchester, Bos Napoli: Harga Kalidou Koulibaly 100 Juta Euro
Liga Italia 15 Juni 2020, 20:40
-
Berstatus Pemain Kelas Dunia, MU Diminta Tidak Lepas Paul Pogba
Liga Inggris 15 Juni 2020, 20:20
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR