Bola.net - Tidak ada sambutan hangat dari para penggemar Inter Milan terhadap kembalinya bomber ganas mereka, Romelu Lukaku. Yang ada, hanyalah teror!
Momen ini terjadi saat Inter bentrok dengan AS Roma pada pekan ke-10 Liga Italia 2023/2024. Laga ini kebetulan dimainkan di Giuseppe Meazza sebagai kandangnya Inter, Senin (30/10/2023) WIB.
Lukaku yang sekarang berseragam Roma dimainkan sejak awal untuk menghadapi mantan klubnya itu. Sayangnya Lukaku gagal memberi kontribusi, sehingga Roma takluk 0-1 dari Inter.
Selain dari sisi teknis, ketidakmampuan Lukaku memberi kontribusi di atas lapangan ini sedikit banyak dipengaruhi faktor non-teknis. Sang pemain dilarang bermain secara nyaman!
Teror dengan Peluit
Para pendukung Inter yang memadati stadion telah mengantisipasi kembalinya Lukaku. Entah sang pemain dimainkan sejak awal atau tidak, kejutan telah disiapkan.
Ultras Inter membagikan sekitar 30 ribu peluit kepada para pendukung yang hadir. Peluit ini hendak difungsikan sebagai teror kepada mantan pemain mereka.
Psikologis pemain yang diincar oleh tiupan-tiupan peluit tersebut. Jadi setiap kali Lukaku menyentuh bola, penyerang Belgia ini akan dihujani tiupan peluit dari segala penjuru.
🇮🇹🔊 Inter ultra groups are giving out whistles & information sheets to fans attending today's game vs Roma...
— EuroFoot (@eurofootcom) October 29, 2023
Italian media report that 30,000 whistles will be distributed.
The plan is whenever Romelu Lukaku touches the ball to whistle and 'give him hell' on the pitch. pic.twitter.com/OpvtoM10wf
Dikhianati
Perlakuan istimewa pendukung Inter terhadap Lukaku ini adalah bentuk kekecewaan mereka karena sang pemain telah berkhianat.
Lukaku yang pada musim panas 2023 lalu sedang diupayakan Inter untuk dipermanenkaan dari Chelsea, malah diam-diam melakukan negosiasi dengan Juventus.
Inter yang mengetahui hal itu merasa kecewa. Padahal sejak awal, Inter telah melimpahkan cintanya pada Lukaku yang malah tidak berbalas sama sekali.
Disambut Dingin
Jangankan para penggemar, rekan duetnya dulu, Lautaro Martinez juga menyambut kembalinya Lukaku dengan cara yang sangat dingin.
Saat momen salaman kedua tim sebelum laga dimulai, Lautaro bahkan tidak menyempatkan sedikit pun untuk menatap eks rekannya tersebut.
Cold handshake between old friends, Lautaro and Lukaku. Lautaro hardly gives him any attention, not even looking at him. @Inter_Xtra 📸🇦🇷🇧🇪 pic.twitter.com/U4TPklNRme
— All About Argentina 🛎🇦🇷 (@AlbicelesteTalk) October 29, 2023
Sumber: X
Klasemen Serie A
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Romelu Lukaku vs Inter Milan: Main 90 Menit, Shot 0, Rating 6
Liga Italia 30 Oktober 2023, 10:10
-
Buah Kesabaran Jadi Kunci Inter Milan Tundukkan AS Roma
Liga Italia 30 Oktober 2023, 09:05
-
Man of the Match Inter Milan vs AS Roma: Marcus Thuram
Liga Italia 30 Oktober 2023, 02:55
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR