Bola.net - Internal AC Milan sempat ribut karena sang CEO, Ivan Gazidis, berniat untuk mendatangkan Ralf Rangnick ke San Siro di musim panas nanti. Hasilnya salah satu bagian dari direksi Rossoneri, Zvonimir Boban, memutuskan keluar.
Rangnick sedang berjaya bersama salah satu klub asal Jerman, RB Leipzig. Ia berhasil menyihir tim tersebut menjadi salah satu kekuatan baru di ajang Bundesliga.
Pria berumur 61 tahun itu pernah memiliki rekam jejak sebagai seorang pelatih. Dan melihat torehannya musim ini, pantas saja kalau AC Milan jadi tertarik membawanya ke San Siro pada bulan Juni mendatang.
Rangnick diproyeksikan menjabat tiga posisi sekaligus, termasuk pelatih. Namun hal ini membuat Boban kesal, sebab Gazidis melakukan pendekatan terhadap pria berdarah Jerman itu tanpa memberi tahu dirinya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Milan Menyerah Kejar Rangnick?
Boban pun memutuskan untuk melepaskan jabatannya di jajaran direksi Milan. Dengan demikian, langkah Gazidis untuk mendatangkan Rangnick pun seharusnya jadi kian mulus.
Namun yang terjadi justru sebaliknya. Menurut Gazzetta dello Sport, kans Rangnick mendarat di Milan dalam waktu dekat semakin menipis karena Leipzig dikabarkan tidak tertarik dengan proposal yang diajukan Rossoneri.
Masalah lainnya terletak pada aspek finansial. AC Milan disebut tidak bisa memberikan jaminan dana berlimpah untuk Rangnick. Belum lagi dengan kebebasan melakukan perubahan total dalam sisi teknis.
Dua hal itu membuat Rangnick jadi ragu untuk bergabung dengan AC Milan pada musim depan. Padahal, Rossoneri sudah melalui perjalanan yang terjal sampai mengorbankan Zvonimir Boban.
Imbas Perseteruan
Imbas dari perseteruan Gazidis dengan Boban tidak bisa dikatakan kecil. Sejumlah pemain penting seperti Zlatan Ibrahimovic dan Gianluigi Donnarumma dikabarkan akan hengkang pada musim panas nanti.
Belum lagi mereka terancam kehilangan salah satu sosok di kursi direksi menyusul Boban. Sosok yang dimaksud adalah sang legenda klub, Paolo Maldini.
Masalah ini pun nampaknya mulai berimbas ke performa di lapangan. Di laga terakhir sebelum Serie A ditunda akibat virus Corona, Milan menelan kekalahan atas Genoa dengan skor 1-2 kendati bermain sebagai tuan rumah.
(Calciomercato)
Baca Juga:
- Ikut Main Futsal di Penjara, Ronaldinho Borong Lima Gol dan Enam Assist
- Milan Kesulitan Temukan Klub yang Bisa Tampung Paqueta
- AC Milan Datangkan Bek Timnas Belanda di Musim Panas
- Merasa Muak, Zlatan Ibrahimovic Pilih Tinggalkan AC Milan di Akhir Musim
- Rafael Leao Sempat tak Percaya Milan Berusaha Merekrutnya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Soal Corona, Mihajlovic: Setelahnya Akan Menjadi Indah
Liga Italia 16 Maret 2020, 20:50
-
Pioli Punya Kans untuk Bertahan di AC Milan Musim Depan
Liga Italia 16 Maret 2020, 19:30
-
Italia Dikarantina, Begovic: Seperti Adegan di Film-Film
Liga Italia 16 Maret 2020, 18:16
-
5 Pemain AC Milan yang Berkembang Sejak Kedatangan Stefano Pioli
Editorial 16 Maret 2020, 13:30
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR