Bola.net - Nama Mario Balotelli pernah diyakini bakal jadi bintang besar bagi sepak bola Italia. Namun, dia tenggelam pada usia emasnya. Kini, pada usia 34 tahun, Balotelli seolah hilang ditelan zaman.
Tidak sulit untuk mencari bukti bahwa Balotelli adalah bakat besar. Pertama, pada usia 19 tahun, dia sudah debut untuk Timnas Italia. Capaian itu diukir Balotelli usai tampil bagus bersama Inter Milan.
Balotelli menjalani debut Serie A bersama Inter Milan pada 2007. Ketika itu, dia baru berusia 17 tahun. Balotelli adalah bagian dari skuad Inter Milan ketika meraih treble pada musim 2009/2010 yang lalu.
Balotelli pernah jadi harapan besar bagi Italia di Euro 2012, saat mencetak dua gol yang menghancurkan Timnas Jerman. Namun, Balotelli sendiri yang menghancurkan kariernya.
Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Bengal dan Inkonsistensi Balotelli
Setelah meraih treble bersama Inter Milan, Balotelli pindah ke Manchester City pada musim 2010/2011. Semusim kemudian, dia bikin 13 gol di Premier League. Namun, dia punya hubungan buruk dengan manajer Roberto Mancini.
Setelah itu, Balotelli terus berkelana. Dia pindah ke AC Milan, Liverpool, dan Nice. Performanya tidak buruk pada periode ini, kecuali saat membela Liverpool. Dia bahkan bikin 18 gol di Ligue 1 musim 2017/2018.
Namun, inkonsistensi dan sikap bengal bikin karier Balotelli tidak pernah benar-benar berada di puncak. Balotelli terus berganti klub. Dia sempat membela Marseille, Brescia, Monza, Adana Demirspor, hingga FC Sion.
Pada musim 2024/2025, setelah sempat berstatus tanpa klub, Balotelli bergabung dengan Genoa. Fase ini, pada usia yang sudah 34 tahun, Balotelli dinilai akan lebih mampu mengendalikan dirinya dan menutup karier dengan bagus.
Balotelli Hilang Ditelan Zaman
Balotelli datang ke Genoa ketika Alberto Gilardino masih duduk di kursi pelatih. Namun, tak lama setelah dia datang, eks bomber AC Milan itu dipecat. Genoa memilih Patrick Vieira sebagai pelatih baru untuk musim 2024/2025.
Nah, Balotelli punya relasi buruk di masa lalu tepatnya ketika sama-sama membela Nice. Faktor itu membuat karier Balotelli di Genoa seperti berakhir lebih cepat dari kontraknya.
Sejak Vieira jadi pelatih, Balotelli hanya sekali bermain. Dia bermain selama tujuh menit pada duel lawan Napoli. Setelah itu, dia melewatkan 16 laga Serie A secara beruntun tanpa berada di atas lapangan.
Balotelli kini telah hilang, ditelan oleh zaman!
Klasemen Serie A 2024/2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemain yang Bisa Tinggalkan Juventus jika Gagal Lolos Liga Champions
Liga Italia 25 April 2025, 17:51 -
Prediksi Juventus vs Monza 27 April 2025
Liga Italia 25 April 2025, 16:00 -
Inter Milan, Tim Tertua di Serie A 2024/2025!
Liga Italia 25 April 2025, 14:44 -
Prediksi Inter Milan vs AS Roma 27 April 2025
Liga Italia 25 April 2025, 14:08
LATEST UPDATE
-
Dua Gol Haaland Tak Cukup Selamatkan Man City, Pertanda Belum Bisa Bangkit?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 06:59 -
Kevin De Bruyne Bungkam Kritik dengan 7 Sentuhan Ajaib di Liga Champions
Liga Champions 3 Oktober 2025, 06:49 -
Kylian Mbappe: Pemain dengan Kaki Api, Bebas Bergerak, dan Sangat Berbahaya!
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 05:51 -
Alisson Becker Cedera Parah, Liverpool Kehilangan Kiper Utama Cukup Lama!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:46 -
Terungkap! MU Hampir Bawa Pulang Solskjaer Sebelum Tunjuk Amorim sebagai Pelatih
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:41 -
David Silva Ungkap Impian Besar untuk Pep Guardiola, Apa Itu?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:36 -
Frank Lampard Angkat Coventry City, Dari Tim Terlupakan Jadi Penantang Promosi
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 23:38
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR