
Roma menang berkat opener pemain pengganti Alessandro Florenzi serta gol spektakuler striker Mattia Destro di babak kedua. Roma pun mengumpulkan 15 poin dari lima laga yang sudah dilaluinya sekaligus mempertahankan superioritas atas Verona.
Pelatih Rudi Garcia menyimpan beberapa pemain terbaiknya karena masih harus bertandang ke markas Manchester City di Liga Champions tengah pekan nanti, termasuk Gervinho dan Florenzi. Il Capitano Francesco Totti tetap dipasang sebagai starter di hari ulang tahunnya yang ke-38, sedangkan eks Verona Juan Iturbe absen akibat cedera.
Sementara itu di kubu Verona, yang belum terkalahkan di Serie A musim ini (M2 S2), pelatih Andrea Mandorlini mencadangkan Luca Toni dan memasang Nene di posisi ujung tombak.
Roma mendominasi mutlak jalannya laga di babak pertama dengan ball possession mencapai 72%. Mereka juga menciptakan lebih banyak peluang dibandingkan Verona (10 shots berbanding 7). Namun, di hadapan tebalnya lini belakang Verona, Roma hanya bisa mendapatkan dua shots on target melalui Totti dan Destro. Tak satu pun yang sanggup menaklukkan kiper muda Pierluigi Gollini di bawah mistar.
Lewat serangan balik, justru Verona yang mendapatkan lebih banyak shots on target (3) dibandingkan tuan rumah lewat Juan Gomez Taleb (2) dan Nene. Hanya saja, Morgan De Sanctis masih cukup cekatan mengawal gawang Roma dan skor 0-0 bertahan hingga jeda.
Setelah restart, alur permainan tak berubah. Roma tetap dominan dan beberapa kali mencoba membongkar pertahanan rapat Verona, baik lewat sayap maupun secara frontal. Sampai menit 70, meski Garcia sudah mengganti Adem Ljajic dan Totti dengan Gervinho dan Florenzi serta Toni mengisi posisi Nene di barisan depan Verona, kebuntuan tak juga pecah.
Keputusan Garcia memasukkan Gervinho dan Florenzi akhirnya membuahkan hasil positif. Berkat Gervinho, serangan Roma lewat dribel lebih hidup dan lini belakang Verona jadi berantakan. Berkat Florenzi, Roma mendapatkan gol yang mereka harapkan ketika low shot-nya dari luar area sukses menaklukkan Gollini di menit 75.
Setelah itu, lagi-lagi diawali akselerasi Gervinho, Destro mendapatkan peluang emas yang masih melayang di atas mistar, Florenzi nyaris mencetak gol keduanya namun cuma menerpa mistar.
Di menit 86, akhirnya Destro masuk papan skor. Tembakan spektakulernya dari jarak hampir setengah lapangan meneruskan operan De Sanctis sukses memaksa Gollini memungut bola dari gawang untuk kali kedua.
Dengan kemenangan ini, berarti Roma belum pernah terkalahkan dalam 10 pertemuan terkini melawan Verona di Serie A (M8 S2). Mereka juga masih sempurna di Serie A 2014/15. Modal bagus bagi Roma untuk bertandang ke Etihad.
Roma (4-3-3): De Sanctis; Maicon, Manolas (kuning 45), Yanga-Mbiwa, Cole; Nainggolan (Paredes 83), Keita, Pjanic; Ljajic (Gervinho 57), Totti (Florenzi 67), Destro.
Verona (4-3-3): Gollini; Sorensen, Moras, Marques, Brivio; Obbadi (Campanharo 43), Tachtsidis, Ionita; Gomez Taleb, Nene (kuning 38) (Toni 71), Jankovic (Valoti 83).
Statistik Roma - Verona
Ball possession: 72% - 28%
Shots: 23 - 9
Shots on target: 6 - 3
Offsides: 3 - 4
Corners: 10 - 2
Throw ins: 18 - 12
Pelanggaran: 13 - 4
Kartu kuning: 1 - 1
Kartu merah 0 - 0. (bola/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Main 10 Orang, Milan Kembali Tertahan di Cesena
Liga Italia 28 September 2014, 21:55
-
Review: La Vecchia Signora Sempurna
Liga Italia 28 September 2014, 03:54
-
Review: Atletico Pesta Gol, Sevilla Menyerah
Liga Spanyol 28 September 2014, 02:55
-
Review: Arsenal Terhindar Dari Malu di Emirates
Liga Inggris 28 September 2014, 01:25
-
Review: Tampil Perkasa, Barca Tumpas Granada
Liga Spanyol 28 September 2014, 01:10
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR