Bola.net - - Supercoppa Italiana 2002 mempertemukan juara Serie A 2001/02 dan juara Coppa Italia . Ini adalah partisipasi kelima Juventus di Supercoppa (juara 1995, 1997) dan yang keempat bagi Parma (juara 1999).
Juventus dan Parma sebelumnya sudah bertemu di edisi 1995. Kali ini, mereka berjumpa lagi. Laga digelar di Tripoli, Libya, dan Juventus lagi-lagi keluar sebagai pemenang. Juventus meraih gelar Supercoppa ketiga mereka lewat kemenangan 2-1 atas Parma.
Alessandro Del Piero membawa Juventus unggul di menit 38. Parma sempat menyamakan kedudukan melalui Marco Di Vaio pada menit 64, tapi Del Piero kembali membobol gawang Sebastien Frey di menit 73 untuk membawa pulang trofi ke Turin.
Juventus XI: Buffon; Moretti, Montero, Iuliano, Thuram; Camoranesi, Baiocco, Tacchinardi; Nedved; Del Piero, Salas
Marcello Lippi.
Parma XI: Frey; Falsini, Bonera, Ferrari, Diana; Nakata, Donati, Lamouchi, Marchionni; Di Vaio, Adriano.
Cesare Prandelli.
Klik Juga:
- Supercoppa Italiana 1998: Juventus 1-2 Lazio
- Supercoppa Italiana 1997: Juventus 3-0 Vicenza
- Supercoppa Italiana 1995: Juventus 1-0 Parma
- Supercoppa Italiana 1990: Napoli 5-1 Juventus
- Prediksi Juventus vs AC Milan 23 Desember 2016
- Data dan Fakta Supercoppa Italiana: Juventus vs AC Milan
- Nyonya Tua Injakkan Kaki di Tanah Qatar
- Milan Berlatih di 'Dunia Salju' Sebelum ke Doha
- Doha Menyambut Juventus dan AC Milan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
AC Milan Tak Terpengaruh Insiden Pesawat Telat
Liga Italia 21 Desember 2016, 21:21
-
Mandzukic Siap Bersaing dan Berduet dengan Higuain dan Dybala
Liga Italia 21 Desember 2016, 19:37
-
Suso: Kalahkan Juve Dengan Segala Cara!
Liga Italia 21 Desember 2016, 19:04
-
AC Milan, Pemilik Enam Gelar Supercoppa Italiana
Liga Italia 21 Desember 2016, 16:19
-
Supercoppa Italiana 2015: Juventus 2-0 Lazio
Liga Italia 21 Desember 2016, 15:52
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR