Pemain bertahan mengenakan kaos dengan nomor 100 di bagian punggungnya, ketika timnya mencetak lima gol pada pertandingan tunggal untuk pertama kalinya dalam lebih dari 250 laga internasional sejak sepak bola negara itu berkiprah di sepak bola dunia 18 tahun lalu.
Afrika Selatan menang untuk kedua kalinya dan mereka mendapat hadiah tendangan penalti ketika memenangi laga yang berlangsung di Polokwane.
Tendangan penalti pertama terjadi pada menit ke-11 dan ini merupakan kejutan kepada kedua tim.
Gerak ulang di televisi menunjukkan, tendangan panjang dari Siphiwe Tshabalala menerpa bahu pemain bertahan Guatemala Gustavo Cabrera, tetapi ia berada di luar kotak penaltinya.
Katlego Mphela melakukan tendangan penalti sehingga timnya unggul dan tim itu menggandakan gol mereka 15 menit kemudian lewat tendangan keras Reneilwe Letsholonyane setelah terjadi bola liar ketika bek kiri Lucas Thwala membuang bola ke dalam kotak penalti.
Gol berikutnya lahir melalui serangan balik yang dibangun Mphela yang akhirnya mengoper bola kepada pemain pengganti Moriri yang dengan cepat menggetarkan jala lawan pada menit ke-48.
"Handball" yang dilakukan Cabrera membuat pemain Afrika Selatan Mphela kembali melakukan tendangan penalti pada menit ke-56 yang berakibat penambahan angka bagi mereka.
Lima menit sebelumnya, Guatemala juga mendapat hadiah tendangan penalti karena "handball" pemain Afrika Selatan, tetapi Guillermo Ramirez gagal mencetak gol karena diamankan Moeneeb Josephs.
Bernard Parker menciptakan gol kelima tim tuan rumah ketika waktu pertandingan tersisa delapan menit lagi.
Kemenangan itu membuat Afrika Selatan tampil tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan, sejak kembalinya Carlos Alberto Parreira sebagai pelatih mereka mulai November lalu.
Tim tuan rumah Piala Dunia masih menyisakan satu pertandingan persahabatan internasional di Pretoria, melawan salah satu finalis Piala Dunia, Denmark, Sabtu.
Afrika Selatan memulai pertandingan pertama mereka di Piala Dunia pada 11 Juni, melawan Meksiko. (ant/cax)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55















KOMENTAR