Di Stoke City, Faye menjadi pemain yang populer di Britannia Stadium pada musim 2008-2009 dan berhasil meraih penghargaan pemain terbaik tahun itu. Ia juga ditunjuk sebagai kapten oleh Tony Pulis untuk musim 2009-2010. Namun, pada musim berikutnya, peran kapten diambil alih oleh Ryan Shawcross. Faye kemudian kembali bekerja dengan Allardyce di West Ham United sebelum akhirnya membantu klub tersebut promosi ke Liga Premier pada musim 2011-2012. Setelah itu, Faye pindah ke Hull City di mana ia juga terlibat dalam musim promosi pada tahun 2012-2013 sebelum dilepas pada akhir musim 2013-2014.
Faye memulai karirnya di ASEC Ndiambour sebelum bergabung dengan Jeanne d'Arc. Pada bulan Juli 2002, ia pindah ke klub Prancis, Lens, dan bermain bersama rekan senegalesenya, Papa Bouba Diop. Pada bulan Juli 2005, Faye bergabung dengan Bolton Wanderers dengan status pinjaman sebelum akhirnya menandatangani kontrak permanen pada bulan Desember 2005. Ia merasa senang bisa bermain di Inggris dan menyukai kebebasan yang diberikan di sana.
Pada bulan Agustus 2007, Faye pindah ke Newcastle United dengan nilai transfer sekitar £2 juta. Ia mencetak satu-satunya golnya untuk Newcastle United pada kekalahan 5-1 melawan Manchester United pada bulan Februari 2008. Pada bulan Agustus 2008, Faye bergabung dengan Stoke City dengan nilai transfer £2,25 juta. Ia mencetak gol pertamanya untuk klub tersebut dalam pertandingan melawan mantan klubnya, Newcastle, yang berakhir imbang 2-2. Faye juga mencetak gol lagi melawan Newcastle pada musim tersebut.
Demikianlah perjalanan karir Abdoulaye Diagne-Faye dari awal hingga akhir. Meskipun telah pensiun, namun kontribusinya sebagai pemain bertahan yang kuat dan terlibat dalam beberapa musim promosi membuatnya dikenang oleh para penggemar sepak bola.
Follow