Awalnya merupakan pemain serba guna yang jarang mendapat kesempatan bermain di tim utama, Song dengan cepat menjadi bagian penting dari starting 11 Arsenal selama pra musim 2008-2009, yang akhirnya mengantarkannya pindah ke Barcelona dengan biaya transfer €15 juta pada tahun 2012.
Song bermain untuk tim nasional Kamerun di Piala Dunia FIFA 2010 dan 2014. Dia dipanggil untuk Piala Afrika 2010 dan menjadi satu-satunya pemain Kamerun yang masuk dalam Tim Turnamen. Song juga memiliki kewarganegaraan Prancis. Dia adalah keponakan mantan pemain sepak bola Rigobert Song.
Latar Belakang
Song lahir di Douala, Kamerun, dan kehilangan ayahnya saat berusia tiga tahun. Sejak itu, pamannya Rigobert Song menjadi seperti seorang ayah kedua dan memberikan pengaruh besar dalam memilih sepak bola sebagai karirnya. Karena tidak bisa menemukan klub atau akademi di mana dia bisa mengasah kemampuannya, Petit Song (sebutan untuknya di timnas Kamerun) memutuskan untuk pindah ke Prancis dan bergabung dengan Bastia pada usia 16 tahun. Salah satu pemain yang sangat menginspirasi Song ketika dia masih muda adalah Michael Essien. Pada tahun 2011, Song menjadi duta Grassroot Soccer, sebuah organisasi nirlaba internasional yang bekerja melalui sepak bola untuk menghentikan penyebaran HIV.
Karier Klub
Bastia
Song bergabung dengan tim muda Bastia pada musim 2003-2004 dan menjadi bagian dari tim utama musim berikutnya dengan 31 penampilan. Bastia saat itu bermain di Ligue 1 ketika Song bermain di sana. Song terkenal karena kecakapannya yang sangat serbaguna. Ketika bermain untuk Bastia, dia dipilih sebagai bagian dari tim nasional Prancis U-16. Namun, kemudian dia memilih untuk mewakili Kamerun, negara kelahirannya. Dia bermain sebagai bek tengah tetapi kemudian tampil beberapa kali sebagai gelandang bertahan. Dia sangat dihargai dalam posisi ini oleh banyak pelatih dan pendukung Bastia. Selama bermain di Bastia, dia menarik perhatian dari banyak klub, termasuk Internazionale, Juventus, Manchester United, Lyon, dan Middlesbrough. Bastia yang enggan untuk menjual aset berharganya, akhirnya setuju untuk meminjamkannya ke Arsenal hanya untuk satu musim pada tahun 2005. Meskipun sering dikaitkan dengan Lyon, dia akhirnya dijual ke Arsenal dengan biaya transfer £1 juta. Selama bermain di Bastia, Song tampil sebanyak 32 kali di liga.
Arsenal
Song berhasil mengesankan manajer Arsenal, Arsène Wenger, saat mengikuti pemusatan latihan pra musim Arsenal di Austria, dan Arsenal berhasil mendapatkan jasanya dengan status pinjaman untuk musim 2005-2006 pada tanggal 11 Agustus 2005. Arsenal setuju untuk membayar biaya transfer sebesar £1 juta pada Juni 2006 dan menandatangani kontrak empat tahun dengannya. Song melakukan debutnya di Liga Primer Inggris saat Arsenal mengalahkan Everton dengan skor 2-0 pada 19 September 2005 sebagai pemain pengganti. Dia bermain dalam beberapa pertandingan Liga Champions UEFA dan menjadi starter di beberapa pertandingan Liga Primer Inggris menjelang akhir musim, ketika pemain utama cedera atau sedang beristirahat.
Song mencetak gol pertamanya untuk Arsenal melawan Liverpool dalam kemenangan 6-3 Arsenal di Anfield pada perempat final Piala Liga pada 9 Januari 2007. Pada 30 Januari 2007, dikonfirmasi bahwa Charlton Athletic telah meminjam Song hingga akhir musim 2006-2007. Meskipun dia tampil mengesankan, Charlton terdegradasi dan Song kembali ke Arsenal.
Selama musim 2007-2008, Song menjadi starter di posisi bek tengah dalam pertandingan Piala Liga Arsenal, tetapi dia absen dalam pertandingan semifinal yang mereka kalahkan oleh Tottenham Hotspur karena dia sedang bermain untuk Kamerun di Piala Afrika. Dia juga menjadi starter di beberapa pertandingan Liga Primer Inggris menjelang akhir musim, terutama dalam kunjungan penting Arsenal ke Old Trafford melawan Manchester United, sementara Kolo Touré, yang biasanya menjadi starter, mengisi posisi bek kanan Bacary Sagna.
Musim 2008-2009 adalah tahun terobosan Song di Arsenal. Pada usia 21 tahun, dia menjadi anggota kunci dalam skuad Arsène Wenger, dengan tampil dalam 48 pertandingan di semua kompetisi. Dia menikmati musim yang sukses dan membantu Arsenal meraih posisi kedua di Liga Primer Inggris.
Follow