Selain berkarier di klub, Hamid juga telah melakukan debutnya untuk tim nasional Amerika Serikat pada bulan Januari 2012 dan telah bermain dalam delapan pertandingan hingga Desember 2020. Ia turut menjadi bagian dari timnas yang berhasil memenangkan CONCACAF Gold Cup pada tahun 2013 dan 2017.
Hamid memulai karier klubnya dengan D.C. United. Pada tanggal 2 September 2009, ia menjadi pemain akademi pertama dari D.C. United yang bergabung dengan tim utama. Sebelum bergabung dengan D.C. United, ia sempat dikaitkan dengan kepindahan ke Celtic, namun masalah izin kerja menghambat transfer tersebut. Hamid melakukan debut profesionalnya pada tanggal 5 Mei 2010 dalam pertandingan melawan Kansas City Wizards. Dengan kemenangan tersebut, Hamid menjadi penjaga gawang termuda dalam sejarah MLS, pada usia 19 tahun 161 hari, mengalahkan rekor Tim Howard sebanyak empat hari. Hamid tampil dalam 28 dari 34 pertandingan D.C. United pada musim 2011. Ia juga tetap menjadi pilihan utama pada musim 2012 dengan tampil dalam 27 pertandingan.
Setelah musim reguler 2011, Hamid menjalani trial selama 10 hari pada tanggal 29 Oktober 2011 dengan klub Liga Premier Inggris, West Bromwich Albion. Ia berada di klub tersebut hingga tanggal 7 November. Pada tahun 2012, Hamid mencatatkan 88 penyelamatan dalam musim yang dianggap sebagai musim terbaiknya di MLS hingga saat ini. Meskipun Hamid mendapatkan kartu merah dalam pertandingan playoff 2012 melawan New York Red Bulls, D.C. United berhasil meraih kemenangan dan melaju ke babak selanjutnya. Setelah pertandingan tersebut, Hamid yang penuh emosi terlihat berteriak "You can't hold us back" sambil memukul-mukul dadanya. Ungkapan tersebut menjadi semacam semangat bagi para penggemar D.C. United yang kemudian mengorganisir tampilan yang menampilkan kutipan tersebut. Meskipun D.C. United gagal mengalahkan lawan berikutnya, Houston Dynamo, kutipan tersebut tetap melekat di hati para penggemar. Pada musim 2013, kelompok penggemar D.C. United yang dikenal sebagai Screaming Eagles merancang syal dengan kutipan tersebut dan memberikannya secara gratis kepada Hamid. D.C. United berhasil memenangkan U.S. Open Cup 2013, edisi ke-100 dari kompetisi tersebut. Hamid bermain dalam pertandingan final yang berakhir dengan kemenangan 1-0 atas Real Salt Lake, setelah sebelumnya Joe Willis menjadi penjaga gawang pengganti di babak sebelumnya.
Pada tahun 2014, D.C. United berhasil finis di puncak klasemen Eastern Conference pada musim reguler setelah sebelumnya berada di posisi terbawah pada tahun sebelumnya. Hamid berhasil meraih penghargaan MLS Goalkeeper of the Year. Pada akhir musim 2017, kontrak Hamid dengan D.C. United berakhir setelah kedua belah pihak gagal mencapai kesepakatan untuk kontrak baru. Pada tanggal 25 Oktober 2017, diumumkan bahwa Hamid telah bergabung dengan klub Danish Superliga, FC Midtjylland, mulai tanggal 1 Januari 2018. Ia menjadi cadangan dari Jesper Hansen pada musim pertamanya, hanya tampil dalam satu pertandingan liga pada tanggal 22 April yang berakhir dengan hasil imbang 3-3 melawan Aalborg, di mana ia melakukan kesalahan dari tendangan sudut yang memberikan keunggulan 3-2 kepada lawan. Midtjylland berhasil menjadi juara liga pada musim tersebut.
Hamid kembali bergabung dengan D.C. United pada tanggal 8 Agustus 2018, awalnya sebagai pemain pinjaman selama satu setengah tahun. Pada tanggal 9 Desember 2019, status pinjamannya diubah menjadi transfer permanen selama tiga tahun dengan biaya transfer yang dilaporkan sebesar $750.000. Hamid tampil dalam 10 pertandingan dalam musim Major League Soccer 2022, namun harus menjalani operasi tangan pada bulan Juni yang mengakhiri musim baginya. Selama musim tersebut, D.C. United juga merekrut penjaga gawang seperti Rafael Romo, Luis Zamudio, dan David Ochoa, diikuti oleh Tyler Miller di akhir tahun. Hamid diberi izin untuk memasuki free agency, dengan catatan klub sebanyak 89 pertandingan tanpa kebobolan dan 976 penyelamatan.
Follow