Karier sepak bola Defri dimulai pada tahun 2006 ketika ia bergabung dengan tim Persitas Takengon di Aceh Tengah. Bersama dengan pelatih Alm. Hikmah Jaya alias Katung dan Hidayat, Defri dan timnya berhasil mencapai prestasi yang luar biasa dengan meloloskan diri ke putaran Sumbagut pada Piala Suratin I Medan tahun 2006. Pada tahun berikutnya, ia mengikuti Piala Suratin yang kedua di Lhokseumawe. Pada tahun 2007, Defri mencoba merambah ke Kutaraja dengan mengikuti seleksi Tim Pra Pon Aceh, namun namanya tidak disebutkan dalam pengumuman pemain yang memperkuat Aceh pada Pra Pon tersebut.
Namun, pelatih sepak bola PPLP Aceh melirik Defri untuk memperkuat Tim PPLP Aceh pada pertandingan antar PPLP se-Indonesia. Defri berhasil membawa Aceh pada posisi puncak dan berhak mewakili Indonesia di Thailand pada tahun 2007. Karena kegigihan dan ketekunan, Defri dipanggil kembali untuk memperkuat tim sepak bola Aceh pada PON 2008 di Kalimantan Timur. Setelah itu, ia bermain untuk beberapa klub seperti Persiraja Banda Aceh, Persikabo Bogor, dan Persih Tembilahan sebelum kembali ke Persiraja Banda Aceh untuk musim kompetisi 2011-2012 di Liga Primer Indonesia. Saat ini, Defri sedang berkarier untuk klub Persiraja.
Di samping karier sepak bola, Defri juga memiliki kehidupan pribadi. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, memiliki seorang kakak laki-laki bernama Riza Nofriansyah, dan seorang adik perempuan bernama Annisa Maia.