Karier bermain Carboni dimulai di Club Atlético Lanús pada tahun 1996. Ia kemudian dipromosikan ke tim utama dan bermain di Primera Division Argentina dari tahun 1998 hingga 2005. Selama tujuh tahun bersama klub Argentina tersebut, Carboni tampil dalam lebih dari 200 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak 4 gol. Setelah itu, ia pindah ke Eropa dan bergabung dengan Red Bull Salzburg pada bulan Juli 2005.
Di Salzburg, Carboni menghabiskan tiga musim dan berhasil memenangkan dua gelar Bundesliga Austria. Ia tampil dalam lebih dari 100 pertandingan untuk klub tersebut dan mencetak 8 gol. Setelah sukses di Austria, ia bergabung dengan Calcio Catania di Serie A pada bulan Juni 2008. Di Catania, Carboni menjadi pemain yang penting dan sering masuk dalam starting eleven. Ia membentuk partnership solid di lini tengah dengan Marco Biagianti. Carboni tampil dalam 25 pertandingan Serie A untuk Catania pada musim 2010-2011.
Setelah dilepas oleh Catania, Carboni kembali ke Argentina dan bergabung dengan Club Atlético Banfield. Namun, waktu Carboni di Banfield berakhir setelah 14 penampilan karena ia terpaksa keluar dari klub setelah terlihat membeli seragam tim rival, Club Atlético Lanús. Fans Banfield sangat marah melihat foto tersebut, terlebih lagi karena performa buruk Carboni di awal musim. Carboni kemudian memutuskan untuk berpisah dengan klub tersebut.
Setelah pensiun, Carboni menjadi pelatih tim muda di Lanús. Ia kemudian menjadi pelatih kepala klub tersebut pada Desember 2017. Namun, setelah serangkaian hasil negatif, Carboni mengundurkan diri pada Agustus 2018. Ia kemudian menjadi pelatih kepala Argentinos Juniors dari September hingga November 2018, sebelum akhirnya mengundurkan diri setelah hanya meraih satu poin dalam enam pertandingan yang ia tangani. Pada Juli 2019, Carboni setuju untuk kembali ke Catania sebagai kepala staf pelatih tim muda. Setahun kemudian, ia menerima tawaran dari Inter Milan sebagai scout, bergabung dengan kedua anaknya yang juga berada dalam sistem tim muda klub tersebut.
Pada Agustus 2022, Carboni bergabung dengan staf pelatih tim muda Monza sebagai asisten pelatih U-16. Sebulan kemudian, pada September 2022, ia dipromosikan menjadi pelatih kepala tim muda U-18 setelah ada perombakan yang dipimpin oleh penunjukan Raffaele Palladino sebagai pelatih kepala tim utama.
Sumber: "