 
            Källström berhasil mengumpulkan 131 caps untuk timnas Swedia sejak debutnya pada tahun 2001 hingga 2016 ketika ia mengumumkan pengunduran dirinya dari sepak bola internasional, menjadikannya pemain dengan caps terbanyak keempat dalam sejarah timnas Swedia. Ia tampil dalam empat Piala Eropa (Euro 2004, Euro 2008, Euro 2012, dan Euro 2016) dan Piala Dunia FIFA 2006.
Kim Källström lahir di Sandviken pada tanggal 24 Agustus 1982 dari pasangan pemain sepak bola Mikael dan Ann Källström. Pada tahun 1986, ia bergabung dengan tim sepak bola lokal Sandvikens IF. Pada tahun 1989, keluarga tersebut pindah ke Partille di luar Gothenburg, dan Källström mulai bermain untuk tim lokal Partille. Ketika Källström berusia 17 tahun, ia mengikuti uji coba dengan klub Belanda, PSV.
Karier klub Källström dimulai dengan Häcken di Gothenburg. Di musim pertamanya, klub tersebut berhasil promosi ke Allsvenskan setelah memenangkan Divisi 1 Södra. Häcken terdegradasi ke Superettan pada tahun 2001, tetapi delapan gol yang dicetak Källström di Allsvenskan membuatnya pindah ke Djurgårdens dengan harga SEK5juta.
Di musim pertamanya bersama Djurgårdens, Källström berhasil memenangkan gelar ganda Allsvenskan dan turnamen Piala Nasional Svenska Cupen, dan menjadi pencetak gol terbanyak tim dengan dua belas gol. Tim tersebut berhasil mempertahankan gelar Allsvenskan pada tahun 2003, dengan Källström mencetak 14 gol, menjadikannya pencetak gol terbanyak tim dan pencetak gol terbanyak kedua di Swedia. Ia mencetak dua gol selama UEFA Cup 2002-2003, dalam pertandingan melawan Shamrock Rovers dan Copenhagen.
Pada bursa transfer Januari 2004, Källström pindah ke klub Ligue 1 Prancis, Rennes. Ia melakukan debutnya untuk klub tersebut dalam Coupe de France melawan Angers pada tanggal 4 Januari dan penampilan Ligue 1 pertamanya dalam kekalahan 2-0 melawan Toulouse pada tanggal 10 Januari. Seminggu kemudian, ia mencetak gol pertamanya di sepak bola Prancis dalam kemenangan 4-0 melawan Sochaux di Route de Lorient. Ia mengakhiri musim 2003-2004 dengan tujuh gol dari 18 penampilan, termasuk dua gol dalam kemenangan 4-1 melawan finalis Liga Champions, Monaco. Selama musim 2004-2005, Källström mencetak lima gol dalam 31 pertandingan Ligue 1 untuk membantu Rennes finis di peringkat keempat dan lolos ke UEFA Cup musim berikutnya. Pada tanggal 5 Februari 2005, ia mendapatkan kartu merah pertamanya dalam sepak bola Prancis dalam kekalahan 3-1 melawan Marseille. Pada musim 2005-2006, ia mencetak delapan gol Ligue 1, yang banyak dari gol tersebut dicetak dalam pertandingan melawan beberapa klub terbesar di Prancis. Pada bulan Juni 2006, Rennes menerima tawaran sekitar €8 juta untuk pemain tersebut dari juara liga Lyon. Källström mengakhiri masa dua setengah tahunnya di Rennes dengan 20 gol dari 83 penampilan di liga.
Setelah sukses bersama Rennes, Källström bergabung dengan Lyon pada bulan Juni 2006, dan berhasil memenangkan sejumlah gelar dengan klub tersebut. Debutnya bersama Lyon berhasil dengan mencetak gol penyama kedudukan saat les Gones memenangkan Trophée des Champions melawan Paris Saint-Germain lewat adu penalti. Lima hari kemudian, ia melakukan debut liga melawan Nantes dalam kemenangan 3-1.
Pada tanggal 17 Oktober 2006, Källström mencetak gol pertamanya untuk Lyon dalam kemenangan 3-0 melawan Dynamo Kyiv di Liga Champions. Setelah berhasil tak terkalahkan di babak grup, termasuk mengalahkan juara sembilan kali Real Madrid, ia melanjutkan musim dengan tujuh gol dari 18 penampilan, termasuk dua gol dalam kemenangan 4-1 melawan finalis Liga Champions, Monaco. Selama musim 2004-2005, Källström mencetak lima gol dalam 31 pertandingan Ligue 1 untuk membantu Rennes finis di peringkat keempat dan lolos ke UEFA Cup musim berikutnya. Pada tanggal 5 Februari 2005, ia mendapatkan kartu merah pertamanya dalam sepak bola Prancis dalam kekalahan 3-1 melawan Marseille. Pada musim 2005-2006, ia mencetak delapan gol Ligue 1, yang banyak dari gol tersebut dicetak dalam pertandingan melawan beberapa klub terbesar di Prancis. Pada bulan Juni 2006, Rennes menerima tawaran sekitar €8 juta untuk pemain tersebut dari juara liga Lyon. Källström mengakhiri masa dua setengah tahunnya di Rennes dengan 20 gol dari 83 penampilan di liga.
Setelah sukses bersama Rennes, Källström bergabung dengan Lyon pada bulan Juni 2006, dan berhasil memenangkan sejumlah gelar dengan klub tersebut. Debutnya bersama Lyon berhasil dengan mencetak gol penyama kedudukan saat les Gones memenangkan Trophée des Champions melawan Paris Saint-Germain lewat adu penalti. Lima hari kemudian, ia melakukan debut liga melawan Nantes dalam kemenangan 3-1.
Pada tanggal 17 Oktober 2006, Källström mencetak gol pertamanya untuk Lyon dalam kemenangan 3-0 melawan Dynamo Kyiv di Liga Champions. Setelah berhasil tak terkalahkan di babak grup, termasuk mengalahkan juara sembilan kali Real Madrid, ia melanjutkan musim dengan tujuh gol dari 18 penampilan, termasuk dua gol dalam kemenangan 4-1 melawan finalis Liga Champions, Monaco. Selama musim 2004-2005, Källström mencetak lima gol dalam 31 pertandingan Ligue 1 untuk membantu Rennes finis di peringkat keempat dan lolos ke UEFA Cup musim berikutnya. Pada tanggal 5 Februari 2005, ia mendapatkan kartu merah pertamanya dalam sepak bola Prancis dalam kekalahan 3-1 melawan Marseille. Pada musim 2005-2006, ia mencetak delapan gol Ligue 1, yang banyak dari gol tersebut dicetak dalam pertandingan melawan beberapa klub terbesar di Prancis. Pada bulan Juni 2006, Rennes menerima tawaran sekitar €8 juta untuk pemain tersebut dari juara liga Lyon. Källström mengakhiri masa dua setengah tahunnya di Rennes dengan 20 gol dari 83 penampilan di liga.