Namun, reputasi Márcio Souza tercoreng pada tanggal 6 Juli 2016, ketika ia ditangkap di Belford Roxo, Rio de Janeiro atas tuduhan pengaturan skor di Brasil. Kejadian ini menimbulkan kontroversi dan merusak karirnya sebagai pemain sepak bola.
Márcio Souza da Silva adalah seorang pemain yang memiliki pengalaman bermain di beberapa klub di Indonesia. Meskipun karirnya terhenti karena kasus match fixing, kontribusinya dalam membawa klubnya meraih posisi ketiga dan promosi ke liga teratas Indonesia tidak dapat diabaikan. Meski demikian, ia harus menerima konsekuensi hukum atas tindakannya yang melanggar aturan sepak bola."