
Bola.net - Barcelona baru saja mengamankan gelar juara La Liga 2022/2023 setelah berhasil mengalahkan Espanyol. Namun selebrasi kemenangan yang dirayakan pemain Barca di lapangan ini membuat penggemar tuan rumah ricuh memasuki lapangan. Hal ini membuat CEO Espanyol angkat bicara.
Pertandingan rival sekota yang berlangsung di RCDE Stadium, Barcelona ini berlangsung pada Senin (15/5/2023) dini hari. Los Periquitos berhasil dibungkam dengan skor 2-4 di pekan ke-34 La Liga. Blaugarana sudah tampil dominan sejak awal dengan tiga gol di babak pertama namun Espanyol memperkecil jarak ketertinggalan lewat gol dari Javi Puado (73’) dan Joselu (90+2’).
Kemenangan ini tentu dinantikan oleh klub pemimpin klasemen La Liga itu karena mereka mengumpulkan 84 poin yang membuat tidak ada pesaing lainnya demi mendapat gelar La Liga yang belum diraih semenjak ditinggal oleh Lionel Messi. Tapi bagi penggemar Los Periquitos yang hampir terdegradasi, tentu ini merupakan kekalahan yang menyedihkan terutama di kandang sendiri.
Hingga akhirnya, para penggemar sang tuan rumah menyerbu lapangan ketika pemain Blaugrana tengah merayakan selebrasi. Mereka berhambur ke lapangan hingga mengejar para pemain dan staf Barca yang kemudian berlari masuk ke ruang ganti.
Jumlah penggemar yang menginvasi lapangan terlalu banyak sehingga petugas keamanan pun kesulitan menghalaunya. Beberapa suporter diduga berhasil memasuki ruang ganti, namun tidak ada pemain Barcelona yang terluka.
Kerusuhan Itu Bukan Citra Espanyol
Setelah insiden invasi suporter ke lapangan yang menggagalkan selebrasi kemenangan Barcelona, CEO Espanyol, Mao Ye mengungkapkan permintaan maafnya. Dilansir dari SPORT, Mao Ye berkata, "Kami ingin meminta maaf kepada dunia sepak bola atas peristiwa ini. Itu bukan citra Espanyol, jauh dari itu.”
Los Periquitos memang tengah terpuruk di zona degradasi La Liga dan hanya mengumpulkan 31 poin dari tujuh kemenangan. “Tidak peduli seberapa minoritasnya, insiden itu tidak mewakili klub kami," tambah Ye.
"Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk memberantas insiden semacam ini sehingga tidak terjadi lagi di stadion kami," jelas CEO Espanyol tersebut. Ia juga memahami keresahan dan ketidaknyamanan para penggemar, namun tim asal Barcelona tersebut masih memiliki empat pertandingan yang tersisa.
Sumber: Sport
Penulis: Etza Niki Thalita (Peserta Magang Merdeka 2023)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Solid! Ini Lima Alasan FC Barcelona Jadi Juara La Liga 2022/2023
Liga Spanyol 15 Mei 2023, 20:18 -
Digoda Chelsea, Gavi Ucapkan Janji Setia Pada Barcelona
Liga Spanyol 15 Mei 2023, 20:00 -
Diincar Barcelona dan MU, Harga Sofyan Amrabat Murah Meriah!
Liga Inggris 15 Mei 2023, 18:30
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sevilla vs Barcelona 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 14:58 -
Florian Wirtz di Liverpool: Pemain yang Belum Meyakinkan, tapi Pantas Ditunggu?!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:58 -
Bukan Cuma Minta Maaf, Korea Selatan Rombak Total Regulasi Program Adopsi Internasional
News 3 Oktober 2025, 14:44 -
Prediksi Fiorentina vs AS Roma 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 14:28 -
Meski Bersinar di Crystal Palace, Oliver Glasner Dinilai Tak Cocok untuk MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:26
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR