
Bola.net - Muncul wacana Timnas Indonesia berhadapan dengan Malaysia dalam laga uji coba di FIFA Matchday. Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin.
Timnas Indonesia dan Malaysia sudah lama tak berduel di atas lapangan. Duel sarat gengsi yang di Negeri Jiran bertajuk “Battle of Serumpun’ itu sudah absen berlangsung lebih dari dua tahun.
Terakhir kali skuad Garuda dan Harimau Malaya bertarung di atas lapangan ialah pada fase penyisihan grup Piala AFF 2020. Ketika itu, Garuda sukses unggul telak dengan skor 4-1 atas Harimau Malaya.
Kedua negara ini memang punya jejak rivalitas yang panjang. Apalagi, jika dilihat dari jumlah pertemuannya, Timnas Indonesia dan Malaysia sudah berhadapan-hadapan sebanyak 97 pertandingan di semua ajang sejak 1957 sampai 2021.
Pernah Diajak PSSI
Datuk Hamidin Mohd Amin mengakui, pihaknya sudah sempat menjalin komunikasi dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, soal rencana pertemuan antara Timnas Indonesia melawan Malaysia.
Momen itu, tepatnya terjadi pada tahun lalu. Kedua negara sempat dikabarkan bakal bertanding dalam agenda FIFA Matchday periode September 2023. Namun, kabar ini akhirnya batal terwujud.
“Erick Thohir pernah mengajak kita bertanding pada tahun lalu. Namun, saat itu waktunya tidak dapat, baik untuk tim U-23 maupun tim nasional senior,” kata Hamidin dikutip dari Harimau Malaya.
Tunggu Waktu Tepat
Menurut Hamidin, pihaknya tak menampik untuk menantang Timnas Indonesia, baik di level senior maupun junior. Hanya saja, laga ini lebih baik digelar dalam kalender resmi FIFA Matchday.
“Namun, kalau ada ruang di dalam kalender FIFA, tidak ada salahnya jika kita bertanding melawan Timnas Indonesia, baik itu untuk level U-23 maupun level senior,” ujar Datuk Hamidin Mohd Amin.
“Yang jelas, kita harus menengok terlebih dahulu kesesuaian antara waktu dan juga kesiapan antara kedua pasukan,” tambah lelaki yang pernah menjabat sebagai anggota Komite Kompetisi AFC pada 2010-2014 itu.
5 Pertemuan Terakhir
Timnas Indonesia terhitung lebih unggul ketimbang Malaysia pada lima pertemuan terakhir. Sebab, dari momen perjumpaan ini, skuad Merah Putih sukses menang tiga kali dan menelan dua kekalahan.
Untuk pertemuan yang terakhir, anak asuh Shin Tae-yong saat itu sukses menumbangkan Harimau Malaya dengan skor 4-1 di Stadion Nasional, Kallang, Singapura, pada 19 Desember 2021.
Empat gol skuad Garuda kala itu dicetak oleh Irfan Jaya (36’ dan 43’), Pratama Arhan (50’), dan Elkan Baggott (82’). Sedangkan satu-satunya gol Malaysia diukir Kogileswaran Raj (13’).
Sumber: Harimau Malaya
Disadur dari: Bola.com (Radifa Arsa, Aryo Atmaja) 8 Mei 2024
Jangan Lewatkan!
- Timnas Indonesia U-23 vs Guinea: Jadwal, Jam Kick Off, Siaran Langsung, Live Streaming
- Benarkah Sivakorn Pu-udom Bakal Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia vs Guinea?
- Doa Tulus Pelatih Malaysia: Semoga Timnas Indonesia U-23 Sikat Guinea dan Lolos ke Olimpiade 2024
- Ingin Kalahkan Guinea, Timnas Indonesia U-23 Wajib Ulangi Taktik Lawan Australia dan Korea Selatan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02 -
Bos MU: Sunderland Berpotensi Bikin Prahara di Old Trafford!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 19:28 -
MU vs Sunderland: Ruben Amorim Berharap Tuah 2 Pemain Setan Merah Ini
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 18:32 -
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR