
Bola.net - Status Indonesia U-16 sebagai juara bertahan pada ajang Piala AFF U-16 tak membuat mereka terbebani kala harus melakoni Piala AFF U-16 2024. Garuda Muda -julukan Indonesia U-16- justru menjadikan status juara bertahan ini sebagai motivasi mereka tampil apik pada ajang ini.
"Kita tahu, Indonesia, sebelumnya, adalah juara bertahan. Namun, ini tak menjadi beban bagi kami. Ini akan menjadi motivasi bagi tim kami untuk bisa menyamai prestasi dari kakak-kakak kami ketika bersama Coach Bima Sakti," ucap Pelatih Indonesia U-16, Nova Arianto.
"Harapannya, pemain bisa memberi penampilan terbaiknya. Sekali lagi, Piala AFF U-16 menjadi persiapan umum kita untuk kualifikasi AFC. Harapannya, kami bisa tampil maksimal dan bisa meraih hasil baik," sambungnya.
Indonesia berstatus juara bertahan pada ajang Piala AFF U-16. Garuda Muda -yang waktu itu dinakhodai Bima Sakti sukses menjuarai Piala AFF U-16 usai mengalahkan Vietnam di partai puncak.
Pada edisi 2024 ini, Indonesia U-16 berada di Grup A. Garuda Muda berada bersama Filipina, Laos, dan Singapura. Pada laga pertama, Garuda Muda akan menghadapi Singapura. Laga ini bakal dihelat di Stadion Manahan Solo, Jumat (21/06).
Dua hari berselang, giliran Filipina yang akan menjadi lawan Indonesia. Laga tersebut juga masih akan dihelat di Manahan. Kemudian, pada laga terakhir mereka di fase grup, Indonesia akan menghadapi Laos. Pertandingan ini bakal digelar di Stadion Manahan, Kamis (27/06).
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Minta Pemain Enjoy
Lebih lanjut, Nova pun membeber kiat agar para pemainnya bisa menunjukkan kemampuan terbaik mereka pada ajang ini. Pria yang juga berstatus Asisten Pelatih Timnas Indonesia ini meminta agar para pemainnya tampil enjoy dalam tiap laga.
"Di level U-16, ini merupakan rekor pertama bagi mereka. Saya yakin, pemain pasti akan merasakan perbedaan bermnain dengan klub dan timnas," kata Nova.
"Di sini, saya hanya berharap pemain bisa enjoy di setiap pertandingan. Menikmati setiap momen bersama timnas karena sekali lagi akan berbeda bermain dengan klub dan timnas," sambungnya.
Minta Pemain Tak Main 100 Persen
Selain itu, menurut Nova, ia juga meminta para pemainnya untuk memberikan yang terbaik bagi lambang garuda di dada. Salah satu pemain legendaris di kancah sepak bola Indonesia ini mengaku tak mau pemainnya bermain 100 persen.
"Saya selalu bicara ada tanggung jawab di sana dan pemain harus tampil tidak 100 persen, tapi 150 persen," tegas Nova.
"Bahkan, sampai seribu persen untuk membela bangsanya dan tim nasional," ia menandaskan.
(Dendy Gandakusumah/Bola.net)
Jangan Lewatkan!
- Ivar Jenner Ungkap Rasa Gugupnya Saat Laga Kontra Argentina
- Jadi Tulang Punggung Skuad Garuda, Thom Haye Tak Kesulitan Adaptasi di Timnas Indonesia
- Ranking Terbaru FIFA per Juni 2024: Argentina Masih di Pucuk, Timnas Indonesia Mager
- Update Terbaru Kasus Maarten Paes, Jadi Bisa Bela Timnas Indonesia Nggak Nih?
- Shin Tae-yong Lebih Gampang Menangis Sejak jadi Pelatih Timnas Indonesia, Kenapa Ya?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Indonesia U-16 Nilai Persaingan di Piala AFF U-16 2024 Ketat
Tim Nasional 21 Juni 2024, 01:40
LATEST UPDATE
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR