
Bola.net - Mantan striker Timnas Indonesia, Ilham Jaya Kesuma mengomentari kekalahan Timnas Indonesia dari Thailand dengan skor 2-4 pada laga lanjutan Grup B Piala AFF 2018. Menurut top scorer Piala AFF 2004 ini, permasalahan tim bersutan Bima Sakti Tukiman ada di babak kedua.
Dalam laga yang digelar di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11), Timnas Indonesia sejatinya unggul lebih dulu lewat Zulfiandi pada menit ke-29. Akan tetapi, tim tuan rumah sukses membalikkan keadaan melalui gol Korrakot Wiriya-Udomsiri di menit ke-38 dan Pansa Hemviboon pada masa injury time.
Di babak kedua, Thailand sukses menambah dua gol lewat Adisak Kraisorn (65') dan Pokkhao Anan (74'). Timnas Indonesia kemudian memperkecil keadaan melalui Fachruddin Aryanto semenit jelang bubaran.
"Sebagai mantan pemain, memang kami sangat kecewa karena di babak pertama organisasi sangat bagus sekali. Walaupun terjadi dua gol karena kesalahan," ujar Ilham kepada Bola.net usai nonton bareng laga Thailand Vs Timnas Indonesia di Cafe Starbol, Bulungan, Jakarta Selatan, Sabtu (17/11).
"Lalu di babak kedua kenapa fisik pemain juga di saat transisi bertahannya bagus, menyerangnya kurang. Jadi dari organisasinya yang babak pertama bagus, babak kedua semuanya hilang begitu saja," katanya menambahkan.
Menurut Ilham, Timnas Indonesia kehilangan kepercayaan diri di babak kedua. Itu yang membuat Skuat Garuda tidak dapat mengejar ketertinggalan.
"Ya sebenarnya sih satu saja, yang tidak terlihat di babak kedua itu daya juang dalam ketinggalan. Spirit tadi di babak kedua tidak terlihat sama sekali. Seperti apa yang dilakukan, ya mungkin kita tonton anak-anak U-16 dan U-19, di babak kedua tidak ada," tutur mantan pemain Sriwijaya FC ini.
Kekalahan ini membuat posisi Timnas Indonesia semakin terjepit. Saat ini, skuat Garuda menempati posisi ketiga di klasemen, sementara Thailand semakin mantap berada di puncak, ditempel oleh Filipina yang baru saja mengalahkan Timor Leste 3-2.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Doa Positif dari Pemain Thailand untuk Timnas Indonesia
Bola Indonesia 18 November 2018, 23:30
-
Dihantam Empat Gol, Awan Setho Diam Seribu Bahasa
Bola Indonesia 18 November 2018, 22:30
-
Evan Dimas Enggan Komentari Blunder Awan Setho
Tim Nasional 18 November 2018, 22:28
-
Pembelaan Beto untuk Awan Setho
Tim Nasional 18 November 2018, 21:44
-
Ini 3 Penyebab Kekalahan Timnas Indonesia di Kandang Thailand
Tim Nasional 18 November 2018, 13:20
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR