
Bola.net - Federasi sepak bola Arab Saudi SAFF berencana menijau ulang aturan soal penonton menyusul insiden memalukan ketika seorang suporter mengamuk dengan cambukan terhadap pemain Al Ittihad, Abderrazak Hamdallah.
Insiden tersebut terjadi pada laga final Saudi Super Cup antara Al Hilal vs Al Ittihad. Duel ini digelar di di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada Jumat (12/4/2024) dini hari WIB lalu.
Di laga ini, Al-Ittihad harus mengakui keunggulan Al-Hilal. Karim Benzema dkk. kalah dengan skor telak 1-4. Hamdallah sempat mencetak gol yang membuat skor menjadi 1-1 usai Al Hilal unggul lewat Malcom.
Sayang, setelah itu pertandingan murni menjadi milik Al Hilal yang sukses mencetak tiga gol tambahan, masing-masing lewat aksi Salem Al Dawsari, Malcom, dan Nasser Al Dawsari.
Insiden Abderrazak Hamdallah Dicambuk Fans

Setelah pertandingan, ada kejadian tidak mengenakkan menimpa Abderrazak Hamdallah. Sang striker mendapatkan pecutan dari salah satu oknum fans Al-Ittihad.
Dalam video yang menjadi viral di media sosial, insiden tersebut bermula dari adu mulut antara sang fans dan Hamdallah.
Sang striker nampaknya emosi ketika ia terus diteriaki oleh sang fans. Ia pun kemudian melemparkan air dari botol minumannya ke arah sang fans.
Sang fans tidak terima dengan perlakuan sang striker. Ia mengeluarkan cambuk lalu memecut sang striker dari tribune.
Reaksi PSSI Arab Saudi

Kini, PSSI-nya Arab Saudi SAFF dan Asosiasi Pesepakbola Profesional Arab Saudi merilis pernyataan sikap bersama terhadap insiden ini. Mereka mengencam tindakan sang fans dan berjanji akan meninjau ulang aturan soal penonton.
“Sepak bola di Arab Saudi adalah permainan keluarga dan, untungnya, gangguan penggemar sangat jarang terjadi. Itu sebabnya tindakan yang disebut-sebut sebagai penggemar ini bertentangan dengan seluruh perwakilan sepak bola Saudi dan kami sepenuhnya mengutuk insiden tersebut,” tulis mereka dikutip Al Jazeera.
“Akan ada peninjauan menyeluruh terhadap kode etik penonton. Peninjauan ini akan memastikan peraturan dan regulasi yang diperbarui diterapkan untuk menjatuhkan hukuman yang sesuai dengan cepat dan efektif guna membantu menghindari terulangnya insiden serupa.”
Sumber: Al Jazeera
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Belum Satu Tahun, Karim Benzema Indikasikan Bakal Cabut dari Al-Ittihad?
Asia 7 April 2024, 01:50
-
Hasil Liga Champions Asia: Al Hilal Singkirkan Al Ittihad untuk Melaju ke Semifinal
Asia 13 Maret 2024, 04:05
-
Kartu Merah Kedua dalam Karier N'Golo Kante
Asia 6 Maret 2024, 09:45
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR