
Bola.net - Jump ball merupakan salah satu komponen penting saat permainan bola basket berlangsung. Sudah tahu apa itu pengertian jump ball dan cara melakukannya? Simak artikel berikut ini.
Jump ball adalah gerakan khusus untuk memulai pertandingan dalam bola basket. Gerakan ini dilakukan saat situasi salah satu pemain (jumper) dari kedua tim masuk ke area lingkaran di tengah lapangan dan wasit akan melempar bola secara vertikal.
Pemain yang melakukan jump ball biasanya pemain dengan postur yang tinggi dan mempunyai lompat tinggi. Hal ini agar tim dapat menguasai bola dengan cepat. Selain itu, jump ball berguna untuk menciptakan keadilan dan kesempatan setara untuk kedua tim sesuai dengan kondisi tertentu.
Bolaneters, pasti semakin penasaran tentang informasi jump ball secara lengkap kan? Yuk, scroll ke bawah.
Cara Melakukan Jump Ball

Menurut Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), berikut cara melakukan jump ball:
- Salah satu pemain (jumper) dari perwakilan tim harus berdiri dengan kedua kaki berada di dalam lingkaran tengah yang paling dekat dengan ring basketnya sendiri dengan satu kaki dekat dengan garis tengah.
- Wasit akan memberikan tanda kepada kedua pemain tersebut untuk bersiap.
- Kemudian, wasit akan melempar bola ke atas di antara dua pemain yang saling berhadapan, lebih tinggi dari jangkauan lompatan kedua jumper tersebut.
- Kedua pemain (jumper) akan berusaha untuk menguasai bola tersebut. Pemain yang berhasil menguasai bola akan memiliki hak untuk melakukan operan atau tembakan.
Waktu yang Tepat Melakukan Jump Ball

Ada beberapa waktu yang tepat saat melakukan jump yang perlu kamu ketahui, yaitu:
- Awal Pertandingan: Bola dilemparkan ke udara oleh wasit pada awal pertandingan atau biasa disebut tip-off
- Bola Keluar Lapangan: Saat bola keluar lapangan dan wasit mengalami keraguan tim mana yang menyentuh bola terakhir.
- Bola Terhenti: Saat dua pemain berlawanan bersamaan menguasai bola dalam waktu agak lama, biasa disebut juga held ball.
- Terjadi Foul: Dilakukan jika terjadi foul atau violation oleh pemain atau pelatih saat permainan berlangsung.
- Terjadi Babak Overtime: Jump ball untuk babak overtime dilakukan dengan cara yang sama seperti pada awal pertandingan.
Aturan Jump Ball
Berikut adalah aturan jump ball yang harus kamu perhatikan:
- Rekan setim tidak boleh menempati posisi yang berdekatan di sekitar lingkaran. Jika lawan ingin menempati salah satu posisi tersebut.
- Pemain (jumper) harus menepis bola setidaknya dengan salah satu tangan setelah mencapai titik tertingginya.
- Jumper tidak boleh meninggalkan posisinya sampai bola ditepis secara sah.
- Jumper tidak boleh menangkap atau melakukan tap bola lebih dari dua kali sampai bola tersebut menyentuh lantai atau salah satu dari pemain lain bukan jumper.
- Jika bola tidak ditepis oleh salah satu jumper, maka jump ball harus diulang.
- Pemain lain yang bukan jumper, bagian tubuh tidak boleh berada di atas garis lingkaran sebelum bola ditepis.
Strategi Melakukan Jump Ball
Berikut strategi untuk melakukan jump ball dengan tepat:
- Pilih pemain dengan postur tubuh tinggi, kecepatan, dan lompatan yang tinggi untuk memenangkan jump ball.
- Posisi badan jangan terlalu membungkuk, dan meloncatlah pada waktu yang tepat menggunakan tenaga secukupnya.
- Gunakan ujung jari dari tangan terkuat untuk menepis bola.
- Hindari menggunakan telapak tangan untuk menepis bola.
- Setelah berhasil menguasai bola, pastikan bola dioper tepat ke rekan satu tim.
Itu tadi penjelasan lengkap tentang jump ball dalam permainan bola basket. Semoga artikel ini bisa menambah pemahaman Bolaneters tentang permainan bola basket ya.
Ditulis oleh: Frederikus Nugrahadi (Mahasiswa Magang Universitas Brawijaya).
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pengertian Jump Ball, Aturan, dan Cara Melakukannya dalam Bola Basket
Basket 28 Maret 2024, 11:44
-
Jadwal Siaran Langsung Pekan 8 IBL Indonesia 2024 di Vidio, 22-24 Maret 2024
Basket 21 Maret 2024, 15:24
-
Bounce Pass dan Macam-macam Teknik Umpan dalam Bola Basket
Basket 21 Maret 2024, 12:04
-
Jadwal Live Streaming Pekan 22 NBA 2023/2024 di Vidio, 18-24 Maret 2024
Basket 18 Maret 2024, 15:40
-
Jadwal Siaran Langsung Pekan 7 IBL Indonesia 2024 di Vidio, 15-17 Maret 2024
Basket 15 Maret 2024, 15:45
LATEST UPDATE
-
Diskon Tiket Pesawat untuk Natal dan Tahun Baru, Penerbangan Dimulai 22 Desember 2025
News 17 November 2025, 14:35
-
Nestapa Pecco Bagnaia, Akui 2025 Musim Terburuknya di MotoGP: Tapi Saya Nggak Boleh Marah!
Otomotif 17 November 2025, 14:31
-
Italia Dibantai Norwegia di San Siro, Ini Pengakuan Pahit Locatelli
Piala Dunia 17 November 2025, 13:23
-
Gacor di Timnas Inggris, Harry Kane Lampaui Rekor Gol Pele
Piala Dunia 17 November 2025, 12:26
-
Apakah Portugal Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo? Ini Jawaban Roberto Martinez
Piala Dunia 17 November 2025, 12:12
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Las Vegas 2025 di Vidio, 21-23 November 2025
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Otomotif 17 November 2025, 11:47

-
Akhirnya! Lisandro Martinez Bakal Comeback di MU Pekan Ini?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:44
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR