
Bola.net - Timnas Argentina dan Timnas Australia akan berhadapan dalam laga pertama mereka di Grup C cabor sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020, Kamis (22/7/2021). Pertandingan di Sapporo Dome ini bisa disaksikan di Indosiar dan Vidio.
Argentina sudah pernah dua kali meraih medali emas Olimpiade, yakni di era Carlos Tevez pada 2004, serta di generasinya Sergio Aguero, Angel Di Maria, dan Lionel Messi pada 2008. Baru-baru ini, Messi juga meraih gelar juara pertamanya bersama tim senior usai mengalahkan Brasil di final Copa America 2021.
Skuad Olimpiade Argentina memang tak sementereng tim seniornya. Dibandingkan Spanyol, rival berat mereka di Grup C, tim besutan Fernando Batista ini juga bisa dibilang sedikit berada di bawahnya.
Grup C sendiri bisa dikatakan sebagai grup yang cukup sulit. Selain Argentina dan Australia, Mesir dan Spanyol juga menghuni grup ini.
Namun, motivasi untuk berprestasi pasti sangat besar, terutama setelah tim seniornya jadi juara di Copa America. Untuk itu, langkah awal bakal sangat krusial.
Mampukah Nehuen Perez dan kawan-kawan meraih hasil optimal di laga pertama mereka?
Skuad Argentina

Kiper: Joaquin Blazquez (Talleres), Lautaro Morales (Lanus), Jeremias Ledesma* (Rosario Central).
Belakang: Hernan de la Fuente (Velez Sarsfield), Marcelo Herrera (San Lorenzo), Nehuen Perez (Atletico Madrid), Leonel Mosevich (Argentinos Juniors), Facundo Medina (Lens), Nazareno Colombo (Estudiantes), Claudio Bravo (Portland Timbers).
Tengah: Fausto Vera (Argentinos Juniors), Santiago Colombatto (Leon), Tomas Belmonte (Lanus), Martin Payero (Banfield), Alexis Mac Allister (Brighton), Ezequiel Barco (Atlanta Utd), Thiago Almada (Velez Sarsfield).
Depan: Carlos Valenzeula (Famalicao), Pedro De la Vega (Lanus), Agustin Urzi (Banfield), Adolfo Gaich (Benevento), Ezequiel Ponce (Spartak Moscow).
*Pemain senior
Skuad Australia

Kiper: Tom Glover (Melbourne City), Ashley Maynard-Brewer (Charlton), Jordan Holmes (Ebbsfleet).
Belakang: Nathaniel Atkinson (Melbourne City), Thomas Deng (Urawa Red Diamonds), Joel King (Sydney FC), Kyle Rowles (Central Coast Mariners), Harry Souttar (Stoke), Jay Rich-Baghuelou (Crystal Palace).
Tengah: Keanu Baccus (Western Sydney Wanderers), Denis Genreau (Macarthur FC), Riley McGree (Birmingham), Connor Metcalfe (Melbourne City), Dylan Pierias (Western Utd), Caleb Watts (Southampton), Cameron Devlin (Wellington Phoenix), Marco Tilio (Melbourne City).
Depan: Daniel Arzani (AGF), Nicholas D’Agostino (Perth Glory), Mitchel Duke* (Western Sydney Wanderers), Reno Piscopo (Wellington Phoenix), Lachlan Wales (Western Utd).
*Pemain senior
Perkiraan Susunan Pemain

Argentina (4-2-3-1): Ledesma; Herrera, Perez, Medina, Bravo; Mac Allister, Vera; Barco, Valenzuela, Urzi; Gaich.
Pelatih: Fernando Batista.
Australia (4-4-2): Glover; King, Souttar, Rowles, Deng; McGree, Metcalfe, Genreau, Watts; Arzani, Duke.
Pelatih: Graham Arnold.
Prediksi

Dalam uji coba terakhir sebelum Olimpiade, Argentina beruji coba melawan Korea Selatan. Argentina dua kali unggul lewat Alexis Mac Allister dan Fernando Valenzila, tapi dua kali pula kebobolan gol balasan, dan harus puas dengan hasil imbang 2-2.
Sementara itu, Australia dua kali beruji coba dengan Selandia Baru. Mereka kalah 0-2, kemudian menang 1-0 melalui gol tunggal Mitchell Duke.
Jika Argentina, dengan skuadnya yang lebih kuat, mampu mendominasi permainan dan menghindari kesalahan-kesalahan mendasar, kemenangan bisa mereka amankan.
Prediksi skor akhir: Argentina 2-0 Australia.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Mesir vs Spanyol 22 Juli 2021
- Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Meksiko vs Prancis 22 Juli 2021
- Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Selandia Baru vs Korea Selatan 22 Juli 2021
- Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Pantai Gading vs Arab Saudi 22 Juli 2021
- Takefusa Kubo, Si Japanese Messi dan Ambisinya Meraih Medali Emas Olimpiade
- Jadwal Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Tokyo 2020: Brasil dan Jerman Panaskan Grup Neraka
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Brasil vs Jerman 22 Juli 2021
Bola Dunia Lainnya 21 Juli 2021, 16:00
-
Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Honduras vs Rumania 22 Juli 2021
Bola Dunia Lainnya 21 Juli 2021, 13:39
-
Prediksi Sepak Bola Olimpiade: Argentina vs Australia 22 Juli 2021
Bola Dunia Lainnya 21 Juli 2021, 12:38
LATEST UPDATE
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR