
15 April selalu diperingati sebagai hari yang memberikan duka mendalam bagi klub Liverpool. Pasalnya sebanyak 96 fans klub asal Merseyside tersebut tewas saat mendukung klub kesayangannya itu bertanding melawan Nottingham Forrest di ajang semifinal Piala FA di Hillsborough pada tahun 1989 silam. Para korban yang mayoritas masih berusia muda tewas karena berdesak-desakan dan terinjak-injak.
Awalnya, pihak kepolisian menuding tragedi itu disebabkan oleh para suporter Liverpool sendiri. Mereka juga terus menutupi fakta-fakta yang sebenarnya. Para Kopites kian tersudut setelah salah satu media terbesar di Inggris, The Sun, juga ikut menyebut mereka jadi pihak yang bertanggung jawab atas tragedi terbesar di Inggris tersebut.
Para keluarga korban Hillsborough sendiri terus melakukan perlawanan dan terus menuntut keadilan atas insiden tersebut. Mereka terus berjuang tanpa kenal lelah selama 27 tahun terakhir. Perjuangan mereka mendapat titik terang setelah pada Desember 2012 lalu, Pengadilan Tinggi London memerintahkan adanya penyelidikan baru setelah penyelidikan independen menemukan adanya bukti-bukti baru yang menyatakan para fans The Reds tidak bersalah dan ada sejumlah fakta yang ditutup-tutupi oleh pihak polisi.
A landmark day for all affected by the Hillsborough tragedy.
27 years of courage, resilience and determination. pic.twitter.com/MwzdXQsO4x
— Liverpool FC (@LFC) April 26, 2016
Akhrinya setelah melalui proses penyelidikan yang panjang, dan berdasar dari keputusan para juri, pihak Pengadilan akhirnya memutuskan bahwa pihak kepolisian South Yorkshire lah yang bersalah dalam insiden tersebut. Sebaliknya, para para fans Liverpool dinyatakan tak memiliki peran atau jadi penyebab dalam tragedi tersebut.
Pihak pengadilan juga menyebutkan bahwa Komandan Polisi yang bertugas kala itu, David Duckenfield, membuat kesalahan karena membuka gerbang Leppings Lane yang membuat situasi jadi makin tak terkontrol. Selain itu, mereka juga memutuskan bahwa desain dari stadion Hillsborough, kesalahan dalam perhitungan kapasitas stadion, telatnya respon dari pihak kepolisian dan ambulan juga ikut andil dalam tragedi tersebut.
Meski sudah ada keputusan dari pihak pengadilan, bukan berarti kasus ini akan berhenti begitu saja. Selanjutnya masih akan ada penilaian terkait hukuman apa yang akan dijatuhkan pada pribadi atau instansi yang terkait pada kasus tersebut. [initial]
Baca Juga:
- MU Kecam Fans Yang Nyanyikan Chants Hillsborough di Anfield
- Tragedi Hillsborough: Petugas Gerbang Akui Ijinkan Orang Menerobos
- Edisi Piala Dunia The Sun Diboikot
- Kembali ke Anfield, Owen Disambut 'Kruk'
- Poster Persatuan MU-Liverpool Peringati Tragedi Hillsborough
- Giroud Persembahkan Golnya Untuk Korban Tragedi Hillsborough
- Seremoni 25 Tahun Tragedi Hillsborough
- Curva Sud San Siro pun Turut Nyanyikan YNWA
- Gabung The Sun, Owen Panen Kecaman
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aubameyang Masih Tak Bisa Percayai Hasil Dortmund vs Liverpool
Liga Eropa UEFA 26 April 2016, 23:16 -
Rooney: Akhirnya, Keadilan Bagi 96 Korban Hillsborough dan Keluarganya
Bolatainment 26 April 2016, 22:11 -
96 Korban Hillsborough Tewas Karena Kesalahan Polisi, Bukan Fans Liverpool
Bolatainment 26 April 2016, 21:30 -
Soal Transfer ke Liverpool, Ini Kata Ben Arfa
Liga Inggris 26 April 2016, 19:50 -
Inilah 7 Tim Yang Mengangkat Trofi Liga Champions di Italia
Liga Champions 26 April 2016, 10:26
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00 -
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR