Beckham Dituduh Selingkuh Dengan Dua PSK

Beckham Dituduh Selingkuh Dengan Dua PSK
Irma Nici (c)intouch
- Kehidupan David Beckham kembali diguncang kontroversi, setelah seorang PSK mengklaim kalau David Beckham telah melakukan hubungan seks bertiga dengan dirinya dan seorang PSK lainnya.

Irma Nici, 26 tahun, mengaku dirinya telah dibayar 3.200 pounds untuk melakukan seks tanpa menggunakan kondom di hotel Le Parker Meridien, New York pada bulan Agustus 2007.

Irma yang kelahiran Bosnia itu mengatakan, mereka kemudian bergabung dengan PSK lain.

Dia mengaku Becks membayar 1.500 pounds untuk melihat mereka beraksi sebelum berhubungan seks dengan gadis kedua. Setelah PSK lainnya pergi, Irma mengatakan pemain LA Galaxy itu memberinya 3.200 pounds lagi untuk menginap bersamanya.

Dia mengaku bertemu Beckham lagi sebulan kemudian di Claridge's Hotel, London. Dia bilang Beckham membayarnya 3.200 pounds lagi untuk bercinta tapi Beckham sedang "sedih" waktu itu karena ayahnya terkena serangan jantung.

Cerita Irma ini diberitakan oleh majalah Amerika, In Touch Weekly, yang diterbitkan oleh grup media Jerman, Bauer, yang beroperasi di 15 negara termasuk Inggris.

Irma, yang dibesarkan di Inggris setelah lahir di Bosnia, menyatakan Becks memanggilnya saat dia berada di Manhattan untuk pertandingan LA Galaxy lawan New York Red Bulls.

Dia mengatakan, setelah sesi seks awal mereka Irma menyarankan seorang gadis harus disewa lagi melalui madam Kristin Davis yang terkenal. Nama itu mulai mencuat pada tahun 2008 ketika Gubernur New York, Eliot Spitzer, terungkap sebagai salah satu kliennya dalam jaringan prostitusi kelas tinggi.

Semalam Irma berusaha mendapatkan uang dari klaimnya itu. Dia menyewa agen dan meluncurkan situsnya irmanici.com untuk menarik biaya 60 pounds untuk setiap foto yang di-download oleh user.

Sebuah tulisan di situs tersebut mengatakan: "Irma Nici menjadi topik pembicaraan pada bulan September 2010 ketika In Touch memberitakan kalau dia telah menjadi wanita penghibur dari David Beckham."

"Irma memutuskan untuk berterus terang tentang masa lalunya dan menceritakan kisahnya, tentunya dengan versinya."

"Irma adalah salah satu gadis top yang bekerja untuk Madam Kristin Davis Manhattan, yang dikabarkan memiliki buku hitam terbesar dalam sejarah." (sun/cax)

TAG TERKAIT


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR