Terry Korbankan Piala FA Untuk Selamatkan Perkawinannya

- John Terry akan melewatkan pertandingan penting Piala FA sehingga dia bisa menghabiskan hari Valentine untuk mendapatkan kembali istrinya yang pergi meninggalkannya setelah kasus perselingkuhan kapten timnas Inggris itu terungkap.

The Sun memberitakan telah diberi cuti oleh untuk bisa menyusul istrinya dan meminta maaf.

Istrinya yang berusia 28 tahun, Toni, meminta cerai dan terbang ke Dubai sebagai akibat terbongkarnya perselingkuhan suaminya dengan model pakai dalam dari Prancis, Vanessa Perroncel.

Pasangan itu kemarin telah mengadakan percakapan emosional di telpon untuk mengatur pertemuan mereka di Dubai, di mana Toni tinggal dengan 2 anak kembar mereka yang berusia 3 tahun. Tetapi dengan berada di negara Teluk itu pada hari Valentine, itu artinya tidak bisa berlaga di pertandingan babak kelima Piala FA melawan Cardiff City, sehari sebelumnya.

Sebuah sumber mengatakan: " masih berpikir dia masih bisa memenangkan Toni kembali dan menyelamatkan pernikahannya. Ini pertaruhannya yang terakhir. Dia bertekad tidak akan kembali dari Dubai tanpa rujuk kembali. Dia tahu kalau dia telah begitu melukai istrinya."

"Dia hanya berharap penjelasannya bisa cukup untuk menyakinkan istrinya. Tetapi untuk itu dia harus bersujud. adalah pemain bola. Tetapi ini lebih dari sepak bola. Dia tidak punya pilihan selain harus melewatkan pertandingan itu," urainya.

Sumber itu menambahkan: " berharap dengan mengadakan pertemuan pada pekan di Hari Valentine akan membantu sedikit mempengaruhi Toni untuk memikirkan mereka masih punya kehidupan bersama."

, yang kemarin masih berlatih bersama , dikabarkan tidur bersama Vanessa, 2 kali seminggu selama 4 bulan. Dan dia merencanakan aborsi begitu membuatnya hamil.

Toni pergi pada hari Sabtu malam, sehari setelah hakim pengadilan tinggi mencabut permohonan untuk mencegah media menyebarkan beritanya. Dia tinggal di apartemen dengan pemandangan laut, yang memang merupakan miliknya bersama di resor eksklusif Palms.

Seorang temannya mengatakan: "Itu tempat yang sempurna baginya untuk mengosongkan pikirannya."

Tetapi Dubai juga menjadi memori spesial bagi Toni. Di sanalah tempat melamarnya dan di sana jugalah mereka berbulan madu.

Perceraian akan membebani sekitar 10 juta pounds.

Skandal itu juga membuat jabatannya sebagai kapten timnas Inggris juga terancam. FA mengonfirmasi kemarin bahwa manajer timnas Inggris, Fabio Capello, yang akan menentukan nasib Terry. (sun/cax)