
Bola.net - Sebuah kabar tak sedap menyertai proses kepergian Harry Kane dari Tottenham, saat pihak klub melarangnya meninggalkan tempat latihan pada jam-jam terakhir sebelum kepindahannya ke Bayern Munchen pada musim panas.
Sang penyerang pindah ke Jerman dalam sebuah transfer yang bisa dibilang menjadi berita utama musim panas ini dengan banderol mencapai 100 juta poundsterling, mengakhiri masa baktinya selama hampir 20 tahun bersama tim Premier League tersebut.
Pemain berusia 30 tahun ini telah mencetak 280 gol dan 64 assist dalam 435 pertandingan bersama The Lilywhites dan menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di klub.
Namun, Kane tampaknya tidak mendapatkan perlakuan seperti seorang legenda klub di hari terakhir saga transfernya ke Bayern. Tottenham dinilai mempersulit langkah sang pemain untuk pindah ke Allianz Arena kala itu.
Simak berita selengkapnya di bawah ini.
Dihalangi Tottenham
Dilansir dari The Telegraph, Kane tidak sempat mengucapkan salam perpisahan secara langsung kepada rekan setim atau staf dan tidak dapat mengumpulkan barang-barangnya setelah diminta untuk pergi.
Mereka mengklaim bahwa sang pemain diblokir dari tempat latihan klub dan diberitahu melalui email bahwa tidak pantas baginya untuk kembali untuk mengucapkan selamat tinggal.
Keluarganya juga dilaporkan tidak dapat mengakses kamarnya di Tottenham Hotspur Stadium.
Berat Melepas Kane
Langkah ini tampaknya kontras dengan sikap Tottenham yang menyatakan bahwa sang penyerang dipersilahkan kembali ke klub kapan saja meskipun ia telah hengkang.
Chairman klub, Daniel Levy, sangat enggan untuk menjual Kane pada musim panas ini, namun dengan hanya satu tahun tersisa dalam kontraknya, The Lilywhites memutuskan untuk menguangkan sang penyerang bintang.
Kane masih terus memberikan segalanya untuk Tottenham meskipun ada negosiasi yang sedang berlangsung dengan Bayern Munchen sepanjang musim panas, dan dia melakukan hal yang sama ketika klub menerima tawaran untuk jasanya dari Manchester City dua tahun yang lalu.
Akhirnya Rela
Bahkan, sang pemain dilaporkan sempat mempertimbangkan untuk menandatangani kontrak baru dengan klub musim panas ini jika dia tidak diizinkan untuk pindah, namun prioritasnya adalah untuk bergabung dengan Bayern.
Kemudian, setelah negosiasi transfer yang intens, Kane diresmikan sebagai pemain The Bavarians. Dan sang pemain telah membuat awal yang mengesankan di Allianz Arena, dengan mencetak tiga gol dan satu asisst dari tiga pertandingan pembuka.
Sementara itu, Bayern dikabarkan siap untuk menyatukan kembali Kane dengan bintang Tottenham dan Inggris, Eric Dier.
Sumber: The Telegraph
Penulis: Yoga Radyan
Klasemen Bundesliga 2023/24
Baca Juga:
- Butuh Gelandang Darurat, Bayern Munchen Bidik Joao Palhinha dari Fulham
- Akhirnya! Liverpool Mulai Bujuk Bayern Agar Lepas Ryan Gravenberch
- Setelah Chalobah, Bayern Juga Jajaki Kemungkinan Angkut Gallagher dari Chelsea
- Kabar Gembira, Manuel Neuer Sudah Kembali Ikut Latihan Bersama Bayern Munchen!
- AC Milan Ternyata Ogah Lepas Pierre Kalulu ke Bayern Munchen
- HWG! Pavard Segera Tinggalkan Bayern dan Gabung Inter Milan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Benjamin Pavard, Inter Milan Incar Pemain Termahal Tottenham
Liga Italia 31 Agustus 2023, 10:24 -
Jadwal Lengkap Carabao Cup 2023
Liga Inggris 31 Agustus 2023, 07:35 -
Terbongkar, Tottenham Sempat Persulit Transfer Harry Kane ke Bayern Munchen!
Bundesliga 31 Agustus 2023, 07:25 -
Akhirnya Sadar! Ansu Fati Minta Pindah dari Barcelona
Liga Spanyol 31 Agustus 2023, 07:20 -
Bukan ke Tottenham, Ansu Fati Akhirnya Berlabuh di Klub Ini
Liga Spanyol 31 Agustus 2023, 05:40
LATEST UPDATE
-
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR