
Bola.net - - Mantan bintang Premier League, Alan Shearer, mengatakan jika Liverpool kini sedang dalam bahaya. Hanya saja, situasi itu bakal terjadi jika The Reds gagal meraih juara Liga Champions musim 2018/19.
Liverpool melewati musim 2018/19 dengan hasil yang bagus. Pasukan Jurgen Klopp tersebut mampu meraih 97 poin di Premier League. Harusnya, jumlah poin itu cukup membawa Liverpool meraih gelar juara.
Tapi, Manchester City mendapatkan satu poin lebih banyak. The Citizen meraih 98 poin dan menjadi juara Premier League.
Liverpool juga bermain apik di ajang Liga Champions. James Milner dan kolega mencapai babak final. Pada laga puncak, mereka akan berjumpa Tottenham pada laga yang digelar Minggu (2/6/2019) dini hari WIB.
Rangkaian hasil bagus tersebut harusnya cukup membuat Liverpool merasa tenang. Namun, di mata Alan Shearer, justru bakal ada situasi yang buruk mengintai klub yang bermarkas di Anfield.
"Mereka telah mencapai final Liga Champions kedua secara beruntun. Jadi, jika mereka masih mengakhiri musim tanpa gelar, Anda perlu takut dengan apa yang terjadi musim depan," ucap Alan Shearer pada The Sun.
Situasi macam apa itu? Simak penjelasan Alan Shearer di bawah ini ya Bolaneters.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Tentang Mentalitas Tim
Pada laga final edisi musim 2017/18 lalu, Liverpool gagal menjadi juara. The Reds kalah dengan skor 1-3 atas Real Madrid. Jika tahun ini kembali gagal menjadi juara di final, Alan Shearer khawatir dengan mental para pemain.
"Ini terkait rasa percaya diri dan mentalitas pemain Liverpool," ucap legenda Newcastle United.
"Jurgen Klopp mungkin akan mencoba dan mengubah [skuatnya]. Tapi, sulit untuk bisa mengetahui bagaimana mereka bisa bermain lebih baik. Klopp butuh gelar untuk menandai kerja brilian yang dia lakukan," sambung Alan Shearer.
Sementara, Shearer memprediksi laga final akan berjalan dengan seru. Liverpool dengan ambisi besarnya dan Tottenham akan tampil lepas karena tidak berada dalam tekanan. The Lily White bisa membuat kejutan.
"Tidak ada yang memprediksi Tottenham akan mencapai babak final, bahkan para pendukung mereka yang paling optimis sekalipun. Apalagi, jika melihat performa mereka dalam dua atau tiga bulan terakhir," tutup Shearer.
Spurs memang menunjukkan penurunan performa pada akhir musim 2018/19, terutama di Premier League. Namun, Son Heung-min tetap mampu berada di empat besar klasemen akhir Premier League.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Rahasia Liverpool Lolos ke Final Liga Champions Musim Ini
Liga Inggris 27 Mei 2019, 22:00 -
Pengalaman Akan Menjadi Kunci Liverpool Kalahkan Tottenham
Liga Champions 27 Mei 2019, 20:12 -
Beda Liverpool 2005 dan 2019: Tak Mengandalkan Steven Gerrard
Liga Champions 27 Mei 2019, 19:25 -
Joao Felix Dianggap Mirip Kaka dan Lebih Hebat dari Bernardo Silva
Liga Champions 27 Mei 2019, 17:54 -
Tottenham Diprediksi Akan Kalahkan Liverpool Dengan Skor 2-1
Liga Champions 27 Mei 2019, 14:26
LATEST UPDATE
-
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR