
Bola.net - Manajer Liverpool Jurgen Klopp menegaskan untuk bisa mengalahkan Real Madrid, The Reds harus bisa bertahan jauh lebih baik dan lini serang juga harus bisa menciptakan banyak peluang berbahaya.
Liverpool dalam kondisi cukup sulit saat ini di perempat final Liga Champions 2020-21. The Reds tampil tak sesuai ekspektasi di leg pertama lalu.
Akibatnya, mereka bisa dikalahkan oleh Madrid dengan mudah dengan skor 3-1. Bahkan Liverpool sejatinya bisa kalah dengan skor lebih besar lagi.
Kini Liverpool masih punya kans untuk bisa membalikkan skor di leg kedua. Syaratnya mereka harus bisa menang 2-0 di Anfield nanti.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Pertahanan yang Lebih Baik
Jurgen Klopp kemudian membeber kunci bagi Liverpool untuk bisa mengalahkan Real Madrid di leg kedua ini. Ia menyebut pertahanan menjadi pilar yang vital untuk bisa meraih sukses di Anfield nanti.
"Untuk mengalahkan Real Madrid anda harus bertahan dari Real Madrid pada level tertinggi mutlak anda karena kualitas ofensif mereka luar biasa dan bahkan itu sangat sulit. Gol pertama yang mereka cetak adalah contoh yang bagus untuk itu," tuturnya pada situs resmi Liverpool.
"Untuk sebagian besar tim di dunia, ini bahkan bukan setengah peluang, tetapi umpan dari Toni Kroos dan sentuhan pertama dan penyelesaian akhir benar-benar luar biasa. Jadi meskipun Anda bertahan dari serangan mereka dengan baik dan menangkal banyak hal, hal-hal ini masih mungkin. Untuk dua gol berikutnya, persentase keterlibatan kami terlalu tinggi, tentunya," terangnya.
Lini Serang Harus Lebih Gacor
Selain lini pertahanan, ada hal lain yang bisa menjadi kunci sukses Liverpool melawan Real Madrid nanti. Itu adalah lini serang The Reds.
Jurgen Klopp menegaskan Mohamed Salah dkk harus tampil lebih baik dibandingkan sebelumnya. Paling tidak mereka harus bisa mengobrak-abrik pertahanan Madrid.
"Jadi, kami harus bertahan dari Real Madrid di level yang sangat tinggi dan kami harus menciptakan [banyak peluang untuk] diri kami sendiri - dan itulah yang akan kami coba. Saya tidak dapat menemukan hal-hal baru hanya karena kami tertinggal 3-1," serunya.
"Kami akan menggunakan alat sepak bola yang biasa - atau setidaknya akan mencoba," tambah Klopp.
Di leg pertama lalu, gawang Liverpool dijebol Vinicius Junior dua kali dan Marco Asensio. Sementara itu gawang Real Madrid dijebol sekali saja yakni melalui tendangan Mohamed Salah.
(Liverpoolfc.com)
Berita Liverpool Lainnya:
- Berpotensi Comeback, 5 Alasan Liverpool Bisa Singkirkan Real Madrid
- Liverpool vs Real Madrid, The Reds tak Akan Suka Prediksi Eks Asisten Benitez Ini
- Jelang Duel Liverpool vs Real Madrid, Sergio Ramos Positif COVID-19
- Ucapan Selamat Puasa dari Klub-klub Top Eropa untuk Umat Muslim di Seluruh Dunia
- 5 Pemain Real Madrid yang Diprediksi Cetak Gol Lawan Liverpool, Siapa Saja?
- Thibaut Courtois, Tembok yang Bisa Bikin Lini Serang Liverpool Tumpul
- 20 Pemain Real Madrid untuk Menantang Liverpool: Siapa Bakal jadi Bek Kanan?
- Data dan Fakta Liga Champions: Liverpool vs Real Madrid
- Prediksi Liverpool vs Real Madrid 15 April 2021
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Respon Modric Soal Gosip Mbappe: Pemain Hebat Selalu Diterima di Madrid
Liga Spanyol 14 April 2021, 18:58
-
Ogah Cari Aman, Madrid Ingin Kejar Kemenangan di Kandang Liverpool
Liga Spanyol 14 April 2021, 18:23
-
Manchester United Lancarkan Operasi Senyap untuk Raphael Varane
Liga Inggris 14 April 2021, 17:40
-
Tinggalkan Real Madrid, Lucas Vazquez Gabung Klub Inggris Ini?
Liga Inggris 14 April 2021, 16:50
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR