Bola.net - RB Leipzig dan Chelsea mampu lolos ke babak 16 Besar Liga Champions musim 2019/2020. Sukses ini tentu saja tidak lepas dari tangan dingin pelatih kedua tim, Julian Nagelsmann dan Frank Lampard.
Nagelsmann maupun Lampard terhitung baru di klub, dalam posisi sebagai pelatih. Keduanya baru menerima kontrak pada awal musim 2019/2020. Namun, sejauh ini sudah mampu meraih hasil bagus.
Walau masih baru, hasil kerja kedua pelatih tidak bisa dipandang sebelah mata. RB Leipzig tampil konsisten pada musim 2019/2020. Sedangkan, Chelsea yang punya setumpuk masalah tampil cukup bagus di bawah Lampard.
Menariknya, kedua manajer masih berusia sangat muda. Nagelsmann baru berusia 32 tahun, sedangkan Lampard berusia 41 tahun. Namun, usia muda tidak menjadi penghalang kedua pelatih untuk berjaya di Eropa.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Julian Nagelsmann, Lebih Muda dari Lionel Messi
Julian Nagelsmann punya reputasi yang bagus di Jerman. Dia mulai bersinar saat melatih Hoffenheim. Bukan hanya mampu promosi ke Bundesliga, Nagelsmann juga membawa Hoffenheim tampil di Liga Champions pertama kali dalam sejarah klub.
Nagelsmann pindah ke RB Lipzig mulai awal musim 2019/2020. Dia tidak punya dana transfer yang besar layaknya Bayern Munchen dan Dortmund, namun dia mampu membeli pemain dengan amat cermat.
Nagelsmann sukses membawa RB Leipzig lolos ke babak 32 Besar Liga Champions, pertama kali dalam sejarah klub. Nagelsmann mencatat prestasi ini pada usia 32 tahun 4 bulan dan 18 hari. Sangat muda untuk usia seorang pelatih.
Usia Nagelsmann bahkan lebih muda jika dibanding Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Bahkan, dikutip dari Squawka, terdapat 60 pemain yang lebih tua dibanding Nagelsmann di fase grup Liga Champions musim 2019/2020 ini.
Kabar Baik untuk Inggris
Sepak bola Inggris patut senang dengan progres karir Frank Lampard yang cukup apik. Dia baru saja mengukir sejarah dengan membawa Chelsea lolos ke babak 16 Besar Liga Champions 2019/2020. Tidak banyak pelatih Inggris yang mampu mencapai fase itu.
Tercatat, hanya ada dua pelatih asal Inggris yang bisa lolos ke babak 16 Besar Liga Champions. Selain Frank Lampard, ada nama Harry Redknapp yang pernah melakukannya pada musim 2010/2011 lalu.
Frank Lampard bahkan tercatat sebagai orang Inggris pertama yang lolos ke babak knockout Liga Champions sebagai pelatih dan pemain.
Only two English managers have qualified for the #UCL knock-out stages this decade:
— Squawka Football (@Squawka) December 10, 2019
🏴 Harry Redknapp (2010-11)
🏴 Frank Lampard (2019-20)
Like uncle, like nephew. pic.twitter.com/EqjIAx32Pr
Selama ini, tim-tim asal Inggris lebih sering memakai jasa pelatih asing. Dengan bersinarnya Frank Lampard, juga Gareth Southgae di timnas Inggris, publik Inggris patut berharap pelatih lokal bisa bersaing di level paling atas.
Sumber: Squawka
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Simpati Lampard untuk Ancelotti yang Didepak Napoli
Liga Champions 11 Desember 2019, 21:41 -
Gagal ke Italia, Olivier Giroud Merapat ke Spanyol?
Liga Inggris 11 Desember 2019, 21:20 -
Juventus Buka Pembicaraan untuk Transfer Willian
Liga Italia 11 Desember 2019, 18:00 -
Chelsea Segera Ikat Fikayo Tomori dengan Kontrak Baru
Liga Inggris 11 Desember 2019, 16:20 -
Pedro Buka Peluang Tinggalkan Chelsea di Januari
Liga Inggris 11 Desember 2019, 15:45
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Chelsea vs Liverpool: Moises Caicedo
Liga Inggris 5 Oktober 2025, 02:03 -
Inter vs Cremonese: Bonny Gemilang dengan 1 Gol dan 3 Assist
Liga Italia 5 Oktober 2025, 01:47 -
Man of the Match Inter Milan vs Cremonese: Ange-Yoan Bonny
Liga Italia 5 Oktober 2025, 01:36 -
Lamine Yamal Cedera Lagi, Hansi Flick Tak Yakin Bisa Tampil di El Clasico
Liga Spanyol 5 Oktober 2025, 01:25 -
Debut Sempurna Senne Lammens: Clean Sheet dan Pujian-Pujian!
Liga Inggris 5 Oktober 2025, 01:10
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR